Home Pendidikan Anugerah Piala Budaya Kerja Indonesia Emas Akan Kembali Digelar

Anugerah Piala Budaya Kerja Indonesia Emas Akan Kembali Digelar

Jakarta, Gatra.com - Founder ESQ Group, Ary Ginanjar Agustian mengumumkan akan mengadakan penganugerahan pemenang Piala Budaya Kerja Indonesia Emas "Honoring Outstanding Corporate Cultures" pada tanggal 28 Agustus dan 20 November 2024 di Menara 165, Jakarta.

Acara ini bersifat rutin dan terbuka untuk berbagai institusi, termasuk Lembaga Pemerintahan, BUMN, BUMD, Swasta, Perguruan Tinggi, dan organisasi lainnya.Pengumuman ini disampaikan Ary saat mengikuti webinar bertema Culture Based Performance yang diselenggarakan bersama Bank BJB secara gratis dan diikuti oleh 900 peserta daring.

Direktur Operasional Bank BJB, Tedi Setiawan, hadir untuk berbagi tentang Implementasi Budaya Kerja Bank BJB yang menerima Piala Budaya Kerja Indonesia Emas serta meraih 10 Top Banker Indonesia 2024.

Pada kesempatan tersebut, Tedi menerima penghargaan dari ESQ yang diserahkan langsung oleh Ary Ginanjar. Pemberian penghargaan ini merupakan bagian dari perayaan Milad ke-24 ESQ.

"Bank BJB meraih juara 1 penerima Piala Budaya Kerja Indonesia Emas. Dari sini kita belajar bagaimana mencapai Indonesia Emas 2045 dengan melahirkan korporasi, organisasi, kementerian, dan BUMN terbaik," ujar Ary Ginanjar.

Ary menegaskan akan terus mengadakan Indonesia Emas Corporate Culture Award hingga tahun 2045, dengan tujuan mencapai Indonesia yang memiliki budaya kerja unggul dan kuat.

"Program ini akan terus berlanjut hingga 2045 dan dimulai dengan Bank BJB," tambahnya.

Ary menjelaskan ada 5 kriteria dalam penganugerahan Piala Budaya Kerja Indonesia Emas 'Honoring Outstanding Corporate Cultures' nanti.

Kriteria tersebut yakni pimpinan memiliki komitmen terhadap pembangunan program budaya kerja, memiliki program budaya yang holistik dan komprehensif.

"Kemudian, menjalankan proses mentoring dan pengukuran budaya kerja secara berkala, memiliki dampak budaya kerja terhadap kinerja nyata, serta memiliki tim pembangunan budaya dan agen perubahan yang tersertifikasi," lanjutnya.

12