Purworejo, Gatra.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai NasDem Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, telah berkomunikasi intens dengan beberapa parpol untuk mengusung bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati dalam Pilkada Serentak yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.
Ketua Bapilu (Badan Pemenengan Pemilu) DPC Partai NasDem Purworejo, Muhamad Abdullah, mengatakan bahwa pihaknya menjalin komunikasi intens dengan PKB, PDI Perjuangan, Partai Golkar, dan Partai Gerindra.
Dari komunikasi politik itulah muncul opsi nama Bapaslon Ylu Hastuti-Dion Agasi Setiabudi. Yuli Hastuti saat ini masih menjabat sebagai bupati sedangkan Dion Agasi menjabat sebagi ketua DPRD Kabupaten Purworejo.
"Salah satu bapaslon alternatif adalah Yuli Hastut-Dion Agasi [Yuli-Dion]. Namun masih terbuka nama-nama lain. Karena banyak nama yang mendaftar pada partai-partai di Kabupaten Purworejo. Dari partai-partai yang kami ajak komunikasi, hanya Gerindra yang belum mengajukan nama," papar Abdullah saat ditemui sebelum Rapat Banggar di Gedung B DPRD Kabupaten Purworejo, Rabu, (17/7/2024).
Dullah menyebut, sampai saat ini situasi politik di Kabuapaten Purworejo masih sangat dinamis. Belum ada satu pun partai yang bisa menyebutkan secara final siapa yang mendapat rekomendasi untuk bertarung dalam Pilkada Serentak 2024.
"Nama-nama yang telah mendaftar, masih kami komunikasikan dengan DPP masing-masing partai. Untuk skema pasangan calon lain [selain Yuli-Dion], masih kami simpan untuk elemen kejutan nanti jika rekomendasi turun," kata Dullah.
Politisi berkepala pelontos itu memprediksi, rekom partai untuk Kabupaten Purworejo akan turun awal Agustus, maksimal pertengahan Agustus nanti. Untuk Partai NasDem, ada dua calon kuat, yakni seorang kades di Kecamatan Purwodadi dan Muhamad Abdullah.
"NasDem ada dua nama yang mengerucut. Itu bagian penting bahan untuk bernegoisasi dengan parpol lain. Prinsipnya, kami tidak membuat target harga mati mengenai posisi [cabup/wabup], tergantung kesepakatan yang didapat.Terpenting adalah bahwa harapan dan kemauan serta visi dan misi Partai NasDem terakomodir," pungkas Abdullah.