Home Politik Tanpa Berkunjung, Jokowi Cuma Titip Salam untuk Jambi

Tanpa Berkunjung, Jokowi Cuma Titip Salam untuk Jambi

Jambi, Gatra.com - Kepala Badan Penanggulangan Bencana RI, Doni Monardo menggelar Rapat Koordinasi Penanganan Karhutla di Rumah Dinas Gubernur Jambi, Senin malam (23/9).

"Rapat Koordinasi Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Jambi, di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Senin (23/9) malam," ujar Karo Humas dan Protokol Provinsi Jambi, Johansyah, Selasa (24/9).

Gubernur Jambi, Kepala BNPB, Pangdam II/Sriwijaya, Ketua DPRD Provinsi Jambi, Kapolda Jambi, Danrem 042/Garuda Putih, para bupati dan wali kota atau yang mewakili se Provinsi Jambi, Kepala BMKG Provinsi Jambi, dan para kepala OPD terkait dalam lingkup Pemerintah Provinsi Jambi mengikuti rakor tersebut.

Menurut Doni, 99 persen penyebab karhutla terjadi di Jambi karena ulah manusia. Ada yang sengaja maupun lalai. Untuk wilayah Jambi total luas lahan terbakar mencapai 11 ribu hektare dan lahan gambut mencapai hampir 6 ribu hektare.

"Sedangkan persentase terbesarnya karhutla karena faktor di sengaja. Bahkan, setelah terbakar lahan tersebut menjadi lahan perkebunan. Secara ekonomis lebih hemat tapi secara ekologis sangat merugikan kita semua," kata Doni.

Pada tahun 2019, Provinsi Jambi mengalami situasi karhutla cukup parah dibandingkan pada tahun 2015 lalu. "ISPU lebih tinggi dibanding tahun 2015 lebih tinggi karena luasan lahan gambut yang terbakar lebih luas dari tahun 2015. Upaya pencegahan sebaiknya terus dikumandangkan terus ke tengah masyarakat," kata Doni.

Doni mengatakan bahwa pesawat C130 Hercules telah terbang dari Pekanbaru dengan membawa 2 Ton Kapur Tohor (CaO) dan Garam (NaCl) sebanyak 2 ton jadi total 4 ton akan disebar untuk wilayah Jambi dan Sumatra Selatan pada hari Senin lalu. Terutama di kawasan yang terjadi karhutla. Alhasil, sejumlah daerah di Provinsi Jambi juga sudah mulai diguyur hujan.

"Ke Bapak Presiden juga sudah kami laporkan, hujan di wilayah Jambi dan beliau sangat senang. Beliau menitipkan salam untuk masyarakat Jambi. Mari berdoa semoga dalam waktu dekat kabut asap pekat segera hilang dan masyarakat bisa pulih kembali dan masyarakat bisa melakukan aktivitas sehari-hari," kata Doni.

822