Home Regional Presiden Jokowi Batal Hadiri Peringatan Harganas 2024 di Semarang, Digantikan Menko PMK

Presiden Jokowi Batal Hadiri Peringatan Harganas 2024 di Semarang, Digantikan Menko PMK

Semarang, Gatra.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) batal menghadiri puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (29/6).

Sebelumnya, Presiden Jokowi dijadwalkan akan hadiri Harganas, sehingga di sekitar lokasi telah terpasang puluhan spanduk bergambar Kepala Negara bersama Kepala BKKBN Hasto Wardoyo,Pj Gubernur Jateng, dan wali kota Semarang.

Meski tak dihadiri Presiden Jokowi, acara puncak peringatan Harganas ke-31 berlangsung meriah dengan dihadiri sekitar 10 ribu pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia.

Hadir dalam acara tersebut, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI Bintang Puspayoga, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional RI Hasto Wardoyo, dan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana.

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, keluarga berkualitas menjadi salah satu langkah untuk menyiapkan generasi emas Indonesia 2045 yang cerdas dan kuat.

"Keluarga merupakan unit terkecil sebuah bangsa. Kalau keluarga bagus, maka negara akan bagus. Jika keluarga rusak, maka negara juga rusak,” katanya.

Terkait penanganan stunting, Muhadjir menyatakan, pada Juni 2024 sedang dilakukan pengukuran dan penimbangan serta intervensi stunting serempak se-Indonesia.

Menurut ia, sudah 92% balita di Indonesia sudah ditimbang dan diukur serta sudah diketahui statusnya yang stunting ada berapa balita.

“Itu akan kita jadikan patokan, selain nanti hasil Sensus Kesehatan Indonesia (SKI) untuk menjadi titik tolak penanganan stunting ke depan,” ujarnya.

Muhadjir menambahkan target penurunan stunting direvisi yang semula pada 2024 di bawah angka 14 persen maka kini menjadi di bawah 20 persen sesuai standar Sustainable Development Goals (SDGs).

“Revisi target tersebut juga sesuai dengan pernyataan Presiden Jokowi bahwa target penurunan stunting hingga 14 persen pada 2024 sangat ambisius. Kami menargetkan stunting di bawah 20 persen pada 2024 sampai 2025,” ujarnya

Sementara, Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, berkomitmen untuk mewujudkan keluarga berkualitas.

“Pembangunan keluarga berkualitas berkaitan erat dengan keluarga yang tenteram, mandiri, dan bahagia,” katanya.

Puncak acara Harganas dimeriahkan dengan Pameran dan Bazar Produk Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) dan UMKM dari berbagai daerah di Indonesia.

230