Home Kebencanaan Ngeri! Tanah Longsor Terjang Hotel di Obyek Wisata Guci

Ngeri! Tanah Longsor Terjang Hotel di Obyek Wisata Guci

Slawi, Gatra.com- Cuaca ekstrem mengakibatkan tanah longsor di sejumlah wilayah di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (13/2). Bencana alam itu di antaranya menerjang kawasan obyek wisata Guci di Desa Rembul, Kecamatan Bojong.

Tanah longsor di obyek wisata Guci terjadi pada Sabtu dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Sebuah tebing setinggi sekitar 10 meter longsor dan menimpa fasilitas Hotel Duta Wisata yang berada di bawahnya.

Akibatnya, kolam renang dan sejumlah tempat duduk di sekitarnya dipenuhi tanah, batu dan kayu. Untungnya, tidak ada tamu hotel yang berada di lokasi longsor saat peristiwa itu terjadi.

Salah satu karyawan hotel, Priatno Utomo mengatakan, longsor terjadi setelah turun hujan deras pada Jumat malam (12/2). "Setelah hujannya berhenti, tiba-tiba tebing yang berada atas kolam renang longsor. Longsornya langsung besar," kata Priatno, Sabtu (13/2).

Priatno mengaku sempat mendengar suara gemuruh. Namun dia tak mengira jika terjadi tanah longsor. "Petugas sekuriti yang pertama mengetahui terjadi longsor ketika sedang patroli di sekitar area kolam renang," ujarnya.

Menurut Priatno, lokasi tebing yang longsor berada cukup jauh dari kamar hotel sehingga peristiwa itu tidak sampai menimbulkan kepanikan tamu yang sedang menginap. "Dampak kerusakannya hanya di area kolam renang," ujar dia.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Obyek Wisata Guci, Abdul Hasib mengatakan, tanah longsor terjadi akibat cuaca ekstrem. "Hujan tadi malam luar biasa sehingga mengakibatkan tanah longsor di beberapa titik di sekitar obyek wisata Guci," ujarnya, Sabtu (13/2).

Hasib mengimbau wisatawan yang datang ke Guci untuk selalu waspada karena cuaca ekstrem diperkirakan masih akan terjadi hingga beberapa hari ke depan.

"Kendaraan harus pelan, tidak boleh lebih dari 60 km per jam dan kalau hujan berlindung di tempat yang aman. Pengelola vila dan hotel juga sudah kami minta untuk waspada selama cuaca ekstrem ini," ujar dia.

2891