Home Gaya Hidup Pasca Viral Tengkleng Ngepruk, Bu Harsi Ubah Sistem Jualan

Pasca Viral Tengkleng Ngepruk, Bu Harsi Ubah Sistem Jualan

Sukoharjo, Gatra.com- Setelah viral lantaran memberikan harga tengkleng dagangannya mahal, Harsi pemilik warung mulai mengubah cara berjualan dan menyajikan hidangan kepada pelanggannya. Hal tersebut dilakukannya setelah sebelumnya Paguyuban PKL Setia Kawan Solo Baru memberikan edukasi kepadanya pada Selasa (7/12) kemarin.

Saat ditemui di warungnya, Harsi mengakui, akibat tindakan yang dilakukannya, saat ini warungnya sepi pengunjung. Dia juga mengakui salah dan berjanji akan mengubah sistem jualannya dengan aktif berkomunikasi dengan pembeli agar pembeli tidak merasa tertipu dengan harga yang dipatok.

"Kemarin sempat diberi tahu kenapa kok bisa diomongin seperti ini dan pembeli tidak mau jajan di tempat saya. Memang saya kurang berkomunikasi dengan pelanggan maunya seperti apa. Jadi kadang pelanggan merasa diminta membayar tidak sesuai, karena beda dengan harga yang dipasang di depan," ungkapnya, Rabu (8/12).

Harsi mengatakan, setelah ini dia berjanji lebih memperhatikan pelayanan kepada pembeli. Selain itu, dibantu oleh Paguyuban PKL, warung miliknya akan dipasang harga baru yang lebih detil dibandingkan yang dia gunakan saat ini.

"Tadi dari paguyuban, Mbak Sudarsi, juga masih menemani saya, melihat bagaimana saya melayani pembeli. Kalau ada yang kurang jelas antara saya dan pembeli saya diberi tahu yang seharusnya bagaimana," ucapnya.

Terkait kebersihan, Harsi juga mengaku, saat ini selalu memakai masker dan sarung tangan plastik ketika menyajikan makanan kepada pengunjung. Dia juga meminta maaf kepada pembeli yang merasa dirugikan akibat harga yang dipatok saat membeli tengkleng di tempatnya.

"Saya minta maaf dan akan mengubah cara berjualan saya. Sekarang masih menunggu dibuatkan spanduk baru biar pembeli tahu harga masakan di tempat saya," tandas Harsi.

11168