Banjarbaru, Gatra.com - Di saat umat muslim sedang bersuka cita menyambut lebaran Idul Fitri, terjadi insiden dozer yang diangkut kapal tongkang CLB Anugerah Lautan 09 jatuh ke laut Tabanio wilayah Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel), MInggu malam (1/5).
Kepala Basarnas Banjarmasin, Al Amrad mengungkapkan, dalam peristiwa tersebut, tidak saja dozer yang jatuh ke laut, sang operator bernama Matius Ili juga nyemplung ke laut.
"Kejadiannya pada pukul 19:30 Wita atau tepat malam hari raya, dozer dengan operator Matius Ili merosot dan jeblos ke bawah, karena kondisi sideboard tongkang sebelah kanan belakang keropos dan korosi," bebernya kepada Gatra.com di Banjarbaru, Senin (2/5) petang.
Setalah mendapatkan laporan, beber Amrad, Basarnas langsung menerjunkan pasukan ke TKP.
“Kami terjunkan 3 rescuer dan 3 kru KN 407 untuk menuju lokasi dengan menaiki darana KN 407," sebutnya.
Proses pencarian, beber Amrad, sampai saat ini terus dilakukan Basarnas bersama Ditpolair Polda Kalsel, Port Control Taboneo dan sejumlah anak buah kapal CLB Anugrah Lautan 09.
“Cuaca di lokasi saat ini berawan dengan kondisi angin dan gelombang sedang. Jadi kita akan memaksimalkan semua peralatan yang ada, harapannya agar korban cepat ditemukan,” ujarnya.
Amrad mengatakan, dalam melakukan pencarian, tim juga mengacu data dan pola yang didapat dari SARMAP Prediction yaitu data prediksi yang dihitung dari aplikasi khusus dengan mengkombinasikan dan mengkonfigurasikan dengan data arus, gelombang dan angin secara real time di sekitar lokasi kejadian.