Semarang, Gatra.com - Bawaslu sebutkan sebanyak tujuh kabupaten/kota di Jawa Tengah (Jateng) masuk dalam kategori rawan tinggi pada Pemilu dan Pilpres serentak 2024.
Koordinator Divisi Pencegahan dan Parmas Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jateng, Anik Sholihatun menyatakan tujuh daerah yang rawan itu berdasarkan hasil Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) 2024 yang dilakukan Bawaslu pusat.
“Bawaslu pusat menyebutkan ada 85 kabupaten/kota di seluruh Indonesia dengan kondisi kerawanan tinggi, tujuh di antaranya di Jateng,” katanya, Senin (19/12).
Tujuh kabupaten/kota di Jateng yang rawan tinggi tersebar adalah Kota Semarang; Kabupaten Sukoharjo; Kabupaten Purworejo; Kabupaten Temanggung; Kabupaten Wonosobo; Kabupaten Magelang; dan Kabupaten Kendal.
Data IKP menunjukan penyelenggaraan pemilu menjadi dimensi paling tinggi dalam mempengaruhi kerawanan dengan skor 42,22 diikuti konteks sosial politik dengan skor 31,13, kontestasi dengan skor 26,22, dan partisipasi politik dengan skor 3,83.
“IKP ini sebagai salah satu cara untuk mendeteksi adanya kerawanan di sebuah daerah. Jika sudah diketahui titik rawannya maka Bawaslu akan melakukan berbagai upaya agar kerawanan tersebut tidak terjadi,” ujar Anik.
Menurut Anik, berbagai program akan dilakukan Bawaslu Jateng terutama untuk pencegahan agar pelaksanaan pemilu dan pilpres serentak 2024 beserta pilkada 2024 bisa berjalan dengan fair play, jujur adil serta menghasilkan pemimpin yang baik.
“Kami berharap adanya partisipasi aktif dari masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan mengawasi pemilu mendatang,” katanya.