Jakarta, Gatra.com – Adhisty Zara mengaku sempat ragu untuk memerankan Riani dalam film “Virgo & The Sparklings” besutan Bumilangit Cinematic Universe yang bakal tayang di seluruh bioskop Tanah Air mulai 2 Maret 2023.

“Tantanganya banyak banget. Jujur ini satu proyek yang aku sempet ragu, sanggup atau enggak,” kata Zara dalam Press Screening & Press Conference Virgo & Sparklings di Cinema XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (28/2).

Ia mengungkapkan, saat ditawari untuk menjadi pemeran utama dalam film Virgo & The Sparklings sempat ragu, namun tawaran ini tidak mungkin untuk ditolak.

“Sanggup atau enggak. Dalam hati aku gitu. Tapi setelah ketemu bang Ocay [sutradara Ody Harahap] dan teman-teman yang lain, yakin,” ucapnya.

Baca Juga: Ditonton 1,38 Juta, Gundala ke Film Toronto, Masuk Hollywood

Ia menceritakan beberapa tantangan yang paling berat untuk berakting dalam film Virgo & The Sparklings, di antaranya harus menguasai gitar. Pasalnya, Riani merupakan gitaris sekaligus vokalis dari band Virgo The Sparklings.

"Yang paling sulit itu pasti gitarnya, untuk main gitar. Karena aku sama sekali engak suka alat musik,” ucapnya.

Untuk bisa memerankan Riani, Zara pun belajar gitar lumayan lama dan sempat dua kali ganti guru gitar. Awalnya, ia belajar menggunakan gitar akustik kemudian gitar listrik.

Selain itu, Zara juga belajar atau les vokal. Sebelumnya, ia tidak pernah nyanyi sendirian alis selalu beramai-ramai. “Terus sekarang nyanyi sendiri ada 4 lagu totalnya, itu untuk PD [percaya diri]-nya susah,” katanya.

Untuk menumbuhkan percaya diri piawai bermain gitar dan bernyanyi, Zara pun meningkatkan intensitas belajar atau lesnya pada saat pandemi Covid-19 melanda negeri ini.

“Selama Covid aku di rumah, aku latihan juga Zoom sama guru vokalnya, sama Kak Ines, guru gitarnya ada Mas Galih,” katanya.

Setelah percaya diri bermain gitar dan menyanyi, Zara masih belum sepenuhnya confidence untuk aktingnya, terutama untuk adegan-adegan yang menantang.

“Salah satu faigthing yang paling berat adalah action-nya. Sling-slingnya kelihatannya enak kan terbang-terbang, tapi aslinya takut banget, sampai nyangkut-nyangkut loh aku, rambut aku tuh jambak di sling. Pas syuting rambut aku botak loh dikit,” Zara berseloroh.

Pemain film Virgo & Sparkling lainnya, Bryan Domani mengaku harus belajar keras untuk memerankan Leo yang merupakan fotografer. Ia harus mengerti kamera SLR hingga mencetak foto dari klise di kamar gelap.

“Syukurnya, kamera yang aku latih itu sama persis dengan kamera yang aku pakai di sini [film Virgo & The Sparklings],” ucapnya.

Sementara itu, sutradara film Virgo & The Sparklings, Ody C. Harahap, mengatakan, untuk bisa menghasilkan film yang diharapkan, pihaknya melakukan riset kepada gen Z. Pasalnya, film ini mengisahkan generasi tersebut.

“Pendekatannya, ya risetnya ke mereka karena ya bahasa dan segala macamnya berbeda. Ketika pandemi terjadi di tahun pertama, itu bagian dari blessing in the sky,” ujarnya.

Berbagai pembatasan yang dilakukan pemerintah untuk mencegah pagebluk Covid-19 membuat sutradara yang karib disapa Ocay ini mempunyai waktu sangat banyak dengan para pemain Virgo The Sparklings.

“Saya sama mereka punya waktu untuk ngobrol, gosip, haha hehe, walaupun lewat Zoom. Di situ kesempatan saya untuk bisa masuk ke dunia mereka. Hasilnya ini,” ujarnya.

Virgo & The Sparklings merupakan film superhero atau jagoan ketiga yang diluncurkan Bumilangit Cinematic Universe melalui Screenplay Bumilangit setelah sebelumnya merilis Gundala pada tahun 2019 dan Sri Asih di 2022.

Virgo & The Sparklings dibintangi oleh Adhisty Zara, Brayan Domani, dan Mawa de Jongh menceritakan petualangan superhero remaja, Riani. Dia tidak seperti remaja umumnya karena mempunyai kekuatan atau kemampuan sinestesia, yakni mampu melihat warna dari suara dan bunyi atau sinestesia. Dia juga mempunyai kekuatan api.

Riani berusaha hidup normal dan mendirikan sebuah band bernama Virgo & The Sparklings bersama Ussy (Satine Zaneta) dan Monica (Ashira Zamita). Selain latihan band, Riani juga belajar mengendalikan kekuatan api dan sinestesia yang dimilikinya.

Baca Juga: Gundala; Tak Sekadar Jagoan

Sampai akhirya Riani dan kawan-kawan harus menyelamatkan penduduk kota karena anak-anak dan remaja kesurupan dan mengamuk serta menyerang orang tuanya. Riani pun menjadi superhero Virgo dan menuntaskan kekacauan tersebut.

Film Virgo & The Sparklings merupakan adaptasi dari webtoon berjudul sama karya komikus Annisa Nisfihani dan Ellie Goh yang dirilis sejak tahun 2017. Adapun karakter Virgo diciptakan oleh Jan Mintaraga pada tahun 1973 silam.

“Virgo & The Sparklings ini adalah cerita superhero atau jagoan yang masuk ke patriot taruna. Temen-temen kemarin dengar, nantinya jagoan superhero yang ada di Jagat Cinema Bumilangit ini, seperti Gundala, Sri Asih, Tira, dan sebagainya, termasuk ke kelompok patriot, superhero dewasa,” katanya.

Ia mengungkapkan, superhero yang masuk patriot taruna ini merupakan para jagoan muda yang salah satu karakternya terdapat di film Virgo & The Sparklings.