Palembang, Gatra.com - Jamaah haji embarkasi Palembang yang masuk kategori lanjut usia (lansia) dan resiko tinggi (risti) diimbau untuk menjaga kesehatan dengan baik, mengingat puncak haji masih cukup lama. Jika tidak mampu berjalan atau lelah, mereka dapat melaksanakan salat lima waktu di mushola atau masjid sekitar hotel.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Syafitri Irwan, mengatakan salat di mushola dan masjid di sekitar hotel, juga memiliki keutamaan dan pahala yang sama dengan salat di Masjidil Haram. Pelipatgandaan pahala di Tanah Haram Mekkah tidak dikhususkan di Masjidil Haram saja, namun mencakup semua Tanah Haram dan semua hotel jamaah Indonesia berada di Tanah Haram.
Baca Juga: Senam Gerak Badan, Cara Lansia Menghilangkan Kebosanan di Tanah Suci
“Untuk beribadah, khususnya salat lima waktu, jamaah lansia dan risti dapat memanfaatkan mushola hotel atau masjid di sekitar hotel, agar terhindar dari kelelahan. Saya harap jamaah haji Sumsel dapat menjaga kondisi fisik dan kesehatannya dengan baik,” ujarnya di Palembang, Kamis (15/6).
Menurutnya, jamaah gelombang kedua akan langsung ke Jeddah dan Makkah guna melaksanakan umroh wajib. Mengingat cuaca Makkah semakin panas, jamaah juga diingatkan untuk mengurangi aktivitas yang menguras fisik, seperti umroh sunnah berulangkali dan ziarah Mekkah dan sekitarnya.
“Kerjakan ibadah-ibadah sunnah yang tidak menguras tenaga seperti tilawatil quran dan sedekah. Jamaah diharapkan mempersiapkan kondisi fisik menghadapi puncak haji yaitu masa-masa Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina) di tanggal 8 sampai 13 Zulhijjah,” katanya.
Baca Juga: Linjam Makkah Jemput Bola Layani Jemaah yang Kesulitan
Sementara itu, Kabid PHU Kanwil Kemenag Provinsi Sumsel, Armet Dachil, menjelaskan bahwa embarkasi Palembang hingga kloter 16 telah memberangkatkan 5.741 jamaah. Rinciannya, jamaah Sumsel 4.597 jamaah, Babel 1.065 jamaah dan 79 petugas kloter.
“Untuk jamaah yang meninggal tercatat tiga orang, satu di embarkasi, satu di Madinah, dan satu di Makkah,” katanya.