Jakarta, Gatra.com - Penghargaan Musik Indonesia atau AMI Awards kembali digelar untuk memberikan penghargaan kepada insan kreatif musik Indonesia. Tahun ini, AMI memberikan penghargaan kepada para musisi tradisional yang selama ini telah berjasa membangun, melestarikan dan memajukan musik tradisional Indonesia.
Sejalan dengan hal tersebut, YouTube sebagai platform video online dengan ratusan juta pengguna dan kreator di Indonesia, berkomitmen untuk berkontribusi terhadap pembangunan manusia dan ekonomi kreatif di Indonesia.
Menurut data laporan YouTube Impact Report tahun 2023, lebih dari 400 ribu kreator dan mitra di Indonesia mempekerjakan orang lain untuk mengelola channel YouTube mereka. Laporan tersebut menyampaikan sejumlah fakta. Pertama, 83% perusahaan musik yang memiliki channel YouTube setuju bahwa YouTube penting untuk memperkenalkan artis dan/atau musik baru.
Kedua, 82% perusahaan musik dengan saluran YouTube setuju bahwa YouTube membantu mereka menjangkau audiens baru di seluruh dunia. Ketiga, 77% perusahaan musik dengan saluran YouTube setuju bahwa YouTube telah meningkatkan bakat kreatif di industri musik. Terakhir, sebanyak 86% kreator yang menghasilkan uang dari YouTube setuju bahwa pendapatan dari iklan pada konten YouTube mereka merupakan sumber penghasilan yang penting bagi mereka.
“Sejak YouTube hadir di Indonesia, platform multi-format dan multi-category ini membawa dampak besar bagi kemajuan industri musik di Indonesia. Tidak hanya membantu menemukan talenta baru dari seluruh pelosok negara, tapi juga membuka kesempatan seluas-luasnya bagi musisi tanah air untuk terhubung dengan audiens di seluruh dunia,” ujar Managing Director YouTube Music Asia Pasifik, Paul Smith.
YouTube memungkinkan para musisi Tanah Air untuk memperoleh penghasilan dari hobi dan aktivitas yang mereka gemari. Diketahui, ekosistem kreatif YouTube berkontribusi senilai Rp7,4 triliun untuk PDB Indonesia pada 2022. Sebanyak US$6 miliar dibayarkan oleh YouTube ke industri musik secara global dengan 30 persen di antaranya merupakan user generated content per September 2022.=
YouTube mencatat, lebih dari 400 ribu kreator dan mitra di Indonesia memperkerjakan orang lain untuk mengelola channel YouTube mereka. Pencapaian tersebut sejalan dengan misi AMI Awards yang telah diselenggarakan selama 26 tahun dan memperkuat komitmen Yayasan Anugerah Musik Indonesia untuk menghadirkan apresiasi kepada insan musik Tanah Air terhadap karya para musisi Indonesia.
“Kami berharap dukungan, sinergi dan kolaborasi yang baik antara YouTube dan industri musik akan terus terbina, dan bersama kita manfaatkan teknologi yang terus mendukung artis, penulis lagu, produser, dan industri secara keseluruhan sambil memberikan nilai bagi penggemar dan menciptakan inovasi dan kreativitas tanpa batas yang tidak melupakan juga terus menghormati perlindungan hak-hak musisi tanah air,” ucap Ketua Umum Yayasan AMI, Candra Darusman.
Salah seorang musisi muda dan kreator musik Indonesia yang dikenal publik adalah Tami Aulia. Gadis asal Lombok, Nusa Tenggara Barat ini membikin channel pada 2019 untuk mengunggah video cover musik. Cover lagunya yang berjudul “Waktu yang Salah” karya Fiersa Besari mendapatkan lebih dari 40 juta penayangan. Saat ini, Tami memiliki channel dengan lebih dari 3,96 juta subscriber dan ditonton total lebih dari 900 juta kali.
Dari kreator Tami Aulia, hingga Afgan yang telah menembus panggung internasional - kreator dan musisi Indonesia terus mendefinisikan ulang apa artinya menjadi seniman dan entertainer masa kini. “Kita harus bisa memanfaatkan teknologi seperti platform YouTube untuk dapat mengembangkan diri di industri musik tidak hanya sebagai tempat untuk mencari audience tapi juga sebagai wadah untuk mencari informasi, mencari inspirasi atau belajar dari musisi yang terdahulu, baik dari musisi lokal maupun internasional supaya kita bisa berkembang lebih baik lagi,” tutup Tami Aulia.
Managing Director YouTube Music Asia Pasifik, Paul Smith mengungkapkan kebanggaannya akan antusisme dari para penikmat musik di Indonesia, yang terus membuktikan bahwa YouTube adalah sebuah platform multiformat terbuka yang menjadi penghubung dan sarana kolaborasi. “Kehadiran kami membawa dampak ekonomi signifikan secara langsung maupun tidak langsung yang nyata, juga memungkinkan talenta lokal untuk dibina, ditemukan, dan ditampilkan di platform global—menjadikan YouTube sebagai tempat terbaik bagi setiap penggemar dan artis sekaligus berkontribusi terhadap perekonomian digital Indonesia,” pungkas Paul Smith.