Home Lingkungan KLHK Klaim Program PROPER Mampu Pantik Inovasi Perbaikan Lingkungan

KLHK Klaim Program PROPER Mampu Pantik Inovasi Perbaikan Lingkungan

Jakarta, Gatra.com - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mendorong perbaikan lingkungan dengan pemberdayaan masyarakat lewat Program Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper). Hal ini disampaikan Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK, Sigit Reliantoro.

Sigit menerangkan, Pemunculan Proper yang tadinya melingkupi pengawasan atas ketaatan industri terhadap peraturan lingkungan hidup kini pemanfaatannya telah berkembang hingga melingkupi pembuatan kerangka kolaborasi industri dan pemerintah dalam mengatasi persoalan lingkungan.

"Justru Proper memunculkan inovasi dalam mengatasi maslah lingkungan tanpa meninggalkan esensi pengawasan ketaatan peraturan lingkungan," kata Sigit dalam keterangannya, Sabtu (20/1).

Dalam implementasinya, Proper pun diketahui mampu memantik inovasi sosial. Misalnya saja, banyak perusahaan terdorong untuk berkolaborasi dengan masyarakat dalam upaya menyelesaikan permasalahan sosial secara lebih efisien.

"Kolaborasi inovasi ini pun berbasis pada keragaman sumber daya yang dimiliki masyarakat dan didasarkan pada kebutuhan serta permasalahan yang dihadapi saat ini," beber Sigit.

Inovasi sosial juga diketahui mampu membangun kapasitas yang berorientasi pada pemberdayaan penduduk yang terpinggirkan dan perubahan sistemik struktur sosial dan kelembagaan yang menciptakan masalah ini.

Sepanjang tahun 2023, sambung Sigit, Proper menunjukkan cerita inovasi sosial dari pelosok negeri yang membangun optimisme bersama. Kolaborasi antara perusahaan peserta proper, masyarakat dan pemerintah menunjukkan bahwa selalu inovasi tanpa batas.

Kata Sigit, program pemberdayaan masyarakat sepanjang tahun 2023 pun lebih variatif dalam menjawab isu di tingkat tapak. Sebanyak 168 inovasi sosial telah dilaksanakan oleh perusahaan yang mampu menjawab isu ketahanan pangan dan pengentasan kemiskinan melalui pertanian berkelanjutan dan pemberdayaan kesejahteraan petani, peternak, serta nelayan.

"Secara keseluruhan, program inovasi yang dilakukan berhasil berkontribusi dalam pencapaian seluruh target SDG’s," ungkapnya.

33