Blora, Gatra.com- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora mengadakan simulasi Pemantapan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu 2024 di TPS 7 Desa Jepangrejo Kecamatan Blora pada Senin (29/1). Sebanyak 199 pemilih terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) turut serta dalam simulasi tersebut.
Salah seorang pemilih, Siti Puatun, menyatakan kebingungannya karena jumlah surat suara yang harus dicoblos cukup banyak.
"Bingung iya, soalnya kan banyak pilihan. Surat suaranya juga lebar, jadi bingung melipat. Soalnya kan saya gendong anak. Tadi sekitar 5 menitan lah," ucapnya.
Warga lain, Sugio, juga mengungkapkan kesulitannya karena jumlah surat suara yang terlalu banyak.
"Sulit mas. Karena itu surat suaranya terlalu banyak jadi bingung," katanya.
Sementara itu, Komisioner KPU Blora, Ahmad Solikin, menjelaskan bahwa tujuan dari simulasi ini adalah untuk memastikan kelancaran proses pencoblosan hingga penghitungan suara di TPS.
"Petugas KPPS akan menghitung waktu dan durasi. Termasuk pemilih muda berapa, lansia berapa, dan pemilih khusus yang memerlukan pendampingan," ujarnya.
Solikin juga menambahkan bahwa pada proses pencoblosan tanggal 14 Februari mendatang, petugas KPPS akan mengatur waktu kedatangan setiap pemilih ke TPS untuk menghindari antrian panjang.
"Nanti saat pemilu 2024, petugas KPPS akan mencoba membagi waktu kedatangan pemilih ke TPS agar tidak terjadi antrian panjang," tandasnya.