Semarang, Gatra.com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan budaya halalbihalal yang ada di Indonesia harus tetap dilestarikan.
Budaya ini, menurutnya menjadi hal positif untuk menjalin silaturahmi dan kekompakan.
Baca Juga: Nana Sudjana Sebut Perayaan Idulfitri di Jateng Berjalan dengan Baik
"Halalbihalal ini tidak jauh dari silaturahmi, berkumpul, dan saling memaafkan. Nilai silaturahmi ini yang penting," kata Nana Sudjana saat menghadiri acara Halalbihalal Andalan 88 Jateng-DIY di Wisma Perdamaian, Semarang, Rabu (17/4).
Nana menjelaskan, nilai silaturahmi itu yang harus terus dijaga oleh Andalan 88 Jateng-DIY. Sebab, dalam silaturahmi tersebut terdapat pertemuan, komunikasi, dan bisa saling bertukar pikiran.
"Di antara Andalan 88 Jateng-DIY, kita harus terus menjalin komunikasi dan kekompakan, serta saling memberikan dukungan," ujarnya.
Kekompakan tersebut sebagaimana kerja sama antara TNI, Polri dan Pemerintah di Jawa Tengah.
Baca Juga: Sekda Jateng Sambut Kedatangan Ribuan Warganya yang Mudik Gratis Gunakan Kapal
Berkat kekompakan itu pelaksanaan rangkaian kegiatan selama Ramadan dan Idulfitri 1445H di Jawa Tengah berjalan lancar dan baik, tanpa gangguan.
"Kita ketahui bahwa intensitas ataupun peningkatan pergerakan masyarakat tahun ini jauh lebih banyak, tapi alhamdulillah dengan pengawalan, pengamanan dan kesabaran dari TNI/ Polri, kemudian ditambah dari Dishub, Satpol PP, di Jateng ini cukup berjalan dengan baik," kata Nana.
Sebagai informasi, Andalan 88 merupakan alumni Akabri angkatan tahun 1988. Terdiri dari TNI AD, TNI AL, TNI AU, dan Kepolisian.