Jakarta, Gatra.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mengesahkan Destry Damayanty sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) periode 2024-2029 dalam Rapat Paripurna ke-19 Masa Persidangan V Tahun Sidang 2023-2024 pada hari ini, Selasa (4/6).

Adapun, Destry terpilih setelah menjalani proses uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test dengan Komisi XI DPR RI pada Senin (3/4) kemarin.

Wakil Ketua Komisi XI DPR Fathan Subchi mengatakan bahwa, Destry menjadi calon DGS BI diusulkan oleh Presiden Joko Wododo (Jokowi) pada 7 Mei 2024 lalu.

“Pada 3 Juni 2024 telah dilaksanakan uji kepatutan. Komisi XI langsung mengadakan rapat internal dan menyepakati dengan cara musyawarah mufakat dengan hasil Deputi Gubernur Senior adalah Destry Damayanty,” kata Fathan.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala DPR RI Puan Maharani selaku pemimpin sidang memberikan pertanyaan kepada sidang yang terhormat. “Apakah hasil laporan Komisi XI terhadap hasil uji kelayakan calon Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia tersebut bisa disejujui?” tanya Puan.

Selanjutnya, Sidang menjawab setuju, dan artinya Destry telah resmi melanjutkan jabatannya sebagai DGS BI periode kedua.

“Pimpinan Dewan mengucapkan selamat kepada Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia,” imbuh Puan.

Sebagaimana diketahui, Destry telah menjabat sebagai Deputi Gubernur Senior BI atau (DGS BI) pada periode pada Agustus 2019 lalu, dan berakhir pada Mei 2024.

Kemarin, Ketua Komisi XI DPR RI Kahar Mudzakir usai menghadiri agenda proses fit and proper test yang dimulai pada pukul 11.00 WIB secara gamblang mengungkapkan bahwa seluruh anggota yang hadir dalam rapat internal menyetujui Destry melanjutkan jabatannya ke periode kedua.

Kahar mengatakan, pertimbangan Komisi XI mengacu pada hasil kinerja Destry selama lima tahun terakhir ketika menjabat sebagai Deputi Gubernur Senior BI pada Periode 2019-2024. Kemudian, juga mempertimbangkan visi dan misi yang disampaikan pada fit and proper test hari ini.

“Bunyi fit and proper test apakah dia cocok untuk menjadi Deputi Senior Gubernur BI periode kedua. Saat periode kesatu berarti sudah cocok tidak ada komplain. Tadi dia sudah memaparkan menurut kawan-kawan cocok, jadi kita putuskan sepakat,” kata Kahar.