Purworejo, Gatra.com - Seperti umat muslim pada umumnya di Hari Raya Iduladha 1445 Hijriah ini, warga Kampung Brengkelan, RT 1 RW 4, Kelurahan/Kecamatan/Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, menyembelih hewan kurban.
Satu ekor sapi dan seekor kambing dititipkan oleh warga ke Masjid Nurul Huda yang berada di Jalan Pramuka Purworejo untuk dikurbankan. Yang unik, ada seorang warga yang beragama non Islam (nonis) ikut iuran untuk membeli sapi.
Pengasuh Masjid Nurul Huda, Gus Takim, menjelaskan bahwa seekor sapi merupakan iurang dari 7 orang masing-masing Rp3,5 juta. Sedangkan dua ekor kambing titipan dari 2 orang warga, seharga kurang lebih Rp3,5 juta seekor.
"Hewan kurban sapi merupakan sumbangan dari 7 orang warga antara lain adalah Dirut PDAM Tirta Perwitasari, Bapak Hernawan Wahyu Utomo yang pernah tinggal di Kampung Brengkelan dari kecil hingga lulus SMA. Lalu ada satu warga non muslim, Mas Andi pengusaha jus buah yang juga ikut iuran membeli sapi," jelas Gus Takim usai penyembelihan hewan kurban, Senin, (17/06/202).
Ia menyebut, toleransi umat beragama di kampungnya sangat baik. Saat warga nonis merayakan hari raya mereka, warga muslim pun dengan suka rela datang untuk mengucapkan.
"Jadi di Kampung Brengkelan ini toleransi sangat terjaga. Seperti contohnya Mas Andi yang mau ikut menyumbang kurban, kami terima. Kalau Natal, saya diundang ke rumahnya ya saya datang, tidak ada masalah," tegas Gus Takim yang dikenal sebagai keturunan Kiai Brengkel ini.
Sementara itu, Dirut PDAM Tirta Perwitasari, Hermawan Wahyu Utomo atau Wawan yang hadir menyatakan bahwa ia dulu lahir dan dibesarkan di Kampung Brengkelan.
"Kalau tiap tahun PDAM Tirta Perwitasari juga menyalurkan hewan kurban berupa satu ekor sapi. Kami berikan bergiliran di desa-desa di Kabupaten Purworejo. Tahun ini di Desa/Kecamatan Grabag," tutur Wawan.
Total daging yang diperoleh dari satu ekor sapi mencapai 120 Kg. Sedangkan daging kambing tidak ditimbang, namun tetap dibagikan kepada warga sekitar Masjid Nurul Huda.
Pembagian dagingnya pun dipisah, antara daging sapi dan daging kambing. Setiap warga akan menerima dua bungkus daging.