Home Pendidikan Kesbangpol Se-Indonesia Dukung Kompetisi Jurnalisme Kebangsaan Mahasiswa 2024

Kesbangpol Se-Indonesia Dukung Kompetisi Jurnalisme Kebangsaan Mahasiswa 2024

Jakarta, Gatra.com - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Komite Penyelarasan Teknologi Informatika (KPTIK) menggelar Rapat Zoom Meeting dengan seluruh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) se-Indonesia.

Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT, Roedy Widodo menilai kegiatan Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024 dapat mendorong mahasiswa untuk lebih berperan aktif dalam dunia jurnalistik. Dimana mahasiswa ikut serta menyebarkan informasi yang akurat dan bermanfaat.

Hal ini disampaikan Roedy pada rapat eluruh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) se-Indonesia. Tercatat 24 Kepala Kesbangpol Provinsi se-Indonesia hadir mengikuti seluruh proses sosialisasi Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024.

"BNPT optimis bahwa melalui sosialisasi yang gencar dan dukungan dari berbagai pihak. maka program Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024 akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi komunitas jurnalistik di Indonesia," jelas Roedy dalam keterangan tertulis, Jumat (5/7).

Ia menyebut, tujuan utama dari kegiatan pun untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat akan adanya ancaman terorisme di lingkungan masyarakat. Sekaligus sarana diseminasi nilai-nilai kebangsaan untuk menangkal paham radikal terorisme.

"Melalui kompetisi ini, mahasiswa didorong untuk lebih kritis dan peka dalam menyikapi berbagai fenomena kebangsaan. Terutama terkait isu-isu kebangsaan melalui karya jurnalistik yang berkualitas," ucapnya.

Roedy juga menjelaskan, kompetisi ini diharapkan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan jurnalistik. Kemudian BNPT dan KPTIK menyiapkan wadah bagi mahasiswa untuk menyumbangkan pemikiran yang konstruktif bagi bangsa.

"Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024 ini dapat memperkuat nilai-nilai kebangsaan bagi para peserta kompetisi," tutupnya.

Sementara itu, Dedi Yudianto selaku Ketua Pelaksana menjelaskan kepada para Kepala Kesbangpol, bahwa tujuan kegiatan ini untuk mengembangkan kemampuan jurnalistik mahasiswa di seluruh Indonesia. Selain itu untuk memperkuat peran media mendukung kebijakan program nasional, khususnya upaya pencegahan terorisme dan radikalisme.

"Kompetisi ini adalah platform penting untuk membekali mahasiswa dengan ketrampilan jurnalistik yang berintegritas dan berkebangsaan. Kompetisi ini juga ada kategori topik dampak buruk praktek judi online di kalangan mahasiswa dan masyarakat," ungkap Dedi.

99