Home Ekonomi Menjaga Pertumbuhan, Pemerintah Andalkan Konsumsi Domestik

Menjaga Pertumbuhan, Pemerintah Andalkan Konsumsi Domestik

Jakarta, Gatra.com - Penerimaan pajak menjadi cerminan kondisi perekonomian sebuah negara. Namun saat ini penerimaan pajak menghadapi tantangan berat karena faktor eksternal yakni perang dagang yang menyebabkan ketidakpastian global. 

Kepala Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan, Suahasil Nazara mengatakan, hal ini terlihat pada penerimaan sektor perdagangan dan manufaktur yang berbasis sumber daya alam yang mengalami penurunan.

"Namanya penerimaan pajak merupakan refleksi perekonomian negara. Perekonomian seperti apa tadi? Global turun semua. Perdagangannya kemungkinan besar turun, sehingga pertumbuhan global turun," kata Suhasil di Jakarta, Rabu (28/8). 

Untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi, sambung dia, pemerintah mengoptimalkan konsumsi domestik. Mulai dari stabilisasi harga, menjaga inflasi, dan mendorong peningkatan investasi. 

"Tentu ada yang porsinya pemerintah, ada yang dari kebijakan lain, membuat supaya harga itu stabil, jadi inflasinya terus kita tekan. Bagaimana mendorong investasi, " lanjutnya.

Sementara itu, Bank Indonesia (BI) telah menurunkan dua kali suku bunga acuannya tahun ini. BKF berharap kebijakan tersebut memperkuat pemerintah untuk menjaga momentum pertumbuhan. 

"Supaya biaya bunga utang bank itu turun, dunia usaha mau investasi, sehingga ada pick up di investasinya," tutup dia. 

80