Home Ekonomi Kinerja Dagang Indonesia -Tiongkok Defisit US$12,5 Miliar

Kinerja Dagang Indonesia -Tiongkok Defisit US$12,5 Miliar

Jakarta, Gatra.com- Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan kinerja perdagangan Indonesia terhadap Tiongkok, mengalami defisit yang cukup signifikan.

"Memang, terjadi pelebaran sebesar US$12,5 miliar pada Januari hingga Agustus 2019," ujar Kepala BPS, Suhariyanto dalam jumpa pers, di Gedung BPS, Jakarta, Senin (16/9).

Pelebaran defisit, lanjut Suhariyanto diakibatkan oleh impor komoditas non migas, yang menyumbang sebesar 29,72% dari total ekspor yaitu US$6.577,9.

Meski begitu, Suhariyanto menyebut komoditas impor non migas dari Tiongkok pada Januari hingga Agustus 2019 mengalami penurunan, antara lain untuk mesin-mesin pesawat mekanik sebesar 12,64%, alat listrik 9,51%, besi dan baja 2,30%, dan alumunium 18,72%.

Disisi lain, defisit pada Januari hingga Agustus 2019, tidak hanya dirasakan dari kinerja perdagangan dengan Tiongkok. Melainkan negara lain, seperti Thailand sebesar US$2,5 miliar dan Australia US$1,7 miliar.
 

83