Pati, Gatra.com - Progres pengerjaan pelebaran Jalan Lingkar Selatan (JLS) saat ini sudah mencapai 82 persen. Proyek tersebut menelan anggaran Rp95 miliar dari total Rp143 miliar pekerjaan jalan dari Kudus hingga ke perbatasan Jawa Timur.
Proyek yang berlangsung sejak awal 2019 ini ditargetkan rampung akhir Desember. Satker PJN Wilayah I Jateng, Ratno mengaku optimis mampu menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.
"Kebetulan untuk kontraknya memang sampai akhir Desember. Kami yakin bisa sesuai target," katanya, Rabu (23/10).
Pelebaran JLS ini tersebut diperkirakan sepanjang 5,2 kilometer. Jalan yang mengalami pelebaran yakni persimpangan pertigaan arah masuk JLS di Desa Sukokulon, Kecamatan Margorejo, Pati, Jawa Tengah hingga ke persimpangan Tanjang.
Proyek pelebaran jalan awalnya hanya dua lajur tanpa median namun berikutnya akan ditambah menjadi empat lajur. Dengan pengadaan sejumlah fasilitas diharapkan
akses jalan tersebut nyaman digunakan masyarakat.
Penuntasan JLS nanti diyakini akan berdampak positif. Sehingga selain mengurangi beban kepadatan arus di jalanan kota juga diharapkan memangkas potensi angka kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas).
"Kami juga masih meneruskan median dan pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) di jalur tersebut. Barulah yang terakhir akan dilengkapi dengan pembuatan marka jalan," ujar Ratno.
Dari hasil pantauan Gatra.com di lapangan, para pekerja terlihat melakukan aktivitas pengaspalan satu lapis pada bagian kiri jalur. Selain itu terlihat beberapa alat berat berjejer di pinggir jalan yang digunakan untuk penggarapan proyek.
Beberapa pekerja juga terlihat bekerja menyelesaikan pembuatan jembatan. Lantaran di jalur itu diketahui ada tiga jembatan yang turut dibangun. Sehingga para pengendara diimbau untuk berhati-hati melewati jalur tersebut.
