Home Ekonomi Toko Emas di Pasar Raya Padang Diimbau Tutup

Toko Emas di Pasar Raya Padang Diimbau Tutup

Padang, Gatra.com - Pedagang emas di Pasar Raya Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) diimbau menutup toko untuk sementara waktu. Hal ini seiring tingginya kasus positif coronavirus disease (Covid-19) di pasar tersebut.
 
Imbauan itu disampaikan langsung Ketua Asosiasi Pengusaha Emas dan Permata Indonesia (APEPI) Kota Padang, Havid Datuak Rangkayo Basa pada Senin (18/5). Tujuan penutupan toko emas ini, untuk memutus mata rantai penyebaran wabah Covid-19 klaster Pasar Raya Padang itu.
 
"Kita ingin memutus mata rantai Covid-19 dengan mengimbau semua pedagang emas, untuk menutup tokonya sejak 16 Mei 2020 ini," terang Havid kepada awak media.
 
Menurut Havid, saat ini klaster Pasar Raya Padang semakin banyak yang terpapar wabah Covid-19, termasuk pedagang emas. Setidaknya, kini pedagang di tiga toko emas kawasan Pasar Raya Padang tersebut juga dinyatakan positif Covid-19. Hal dikhawatirkan terus menular.
 
Adapun toko emas yang terpapar Covid-19 dikatakan Havid, yakni Toko Emas Damrah, Toko Emas Asia, dan Toko Emas Moenir. Diketahui, tiga pegawai masing-masing toko emas tersebut terinfeksi Covid-19. Tentu ini dikhawatirkan menular pada toko-toko emas lain yang saling berdekatan.
 
"Jadi kita imbau seluruh pedagang emas kita imbau menutup tokonya hingga waktu yang tidak ditentukan. Jangan sampai semakin banyak pedagang, atau bahkan pembeli yang terjangkit," ujarnya.
 
Pengakuan Havid, saat ini terdapat sekitar 45 toko emas di Pasar Raya Padang di bawah naungan APEPI Padang. Harga emas memang sedang tinggi, namun demi keselamatan bersama, sangat diimbau semua toko emas di kawasan Pasar Raya Padang tersebut untuk ditutup sementara waktu.
1199