Home Kebencanaan 8 Nakes Positif, Puskesmas di Banyumas Tutup Sementara

8 Nakes Positif, Puskesmas di Banyumas Tutup Sementara

Banyumas, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menutup sementara operasional tiga Puskesmas di wilayahnya, Selasa (18/8), menyusul delapan tenaga kesehatan terpapar virus COVID-19.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyumas, Sadiyanto mengatakan, delapan orang tersebut masing-masing dari Puskesmas Purwojati sebanyak enam orang. Selanjutnya dari Puskesmas Ajibarang 1 dan Puskesmas Kemranjen 2 masing-masing satu orang.

"Jadi yang kemarin, enam orang di Puskesmas Purwojati, sehingga sudah kita alihkan pelayanannya. Sudah kita semprot. Satu hari dialihkan pelayanannya, besok mulai pelayanan lagi," kata Sadiyanto.

Pengalihan pelayanan, kata dia, juga dilakukan untuk Puskesmas Ajibarang 1 dan Puskesmas Kemranjen 2 juga dialihkan pelayanannya ke puskesmas terdekat.

Sadiyanto mengatakan kedelapan orang tersebut kini tengah menjalani isolasi mandiri.

"Sebenarnya sampel swab sudah kita kirim lama, sudah lebih dari 12 hari. Jadi ada delapan orang atau 12 orang saya lupa pastinya, yang tidak kita masukkan rumah sakit, kita karantina mandiri, karena periodenya sudah lewat," ujar Sadiyanto.

Pada Jumat (14/8) pekan lalu, empat puskesmas di Kabupaten Banyumas yaitu Puskesmas Somegede, Puskesmas Jatilawang, Puskesmas 1 Wangon dan Puskesmas 1 Cilongok dihentikan operasionalnya sementara waktu. Di fasilitas kesehatan tersebut terdapat sembilan tenaga kesehatan di puskesmas tersebut yang terkonfirmasi COVID-19.

Namun, saat ini, keempat puskesmas tersebut telah beroperasi kembali. 

"Yang kemarin (dihentikan operasionalnya) sudah dibuka lagi, sudah semuanya dibuka," kata Sadiyanto.

285

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR