Home Kalimantan Pastikan Harga Kebutuhan Pokok Stabil, Gubernur Sahbirin Sidak Pasar Tradisional

Pastikan Harga Kebutuhan Pokok Stabil, Gubernur Sahbirin Sidak Pasar Tradisional

Banjarmasin, Gatra.com - Seminggu jelang Lebaran, Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor melakukan sidak harga bahan pokok di pasar tradisional Kalindo Raya, Kota Banjarmasin pada Jumat (14/4).

Beberapa kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terpantau ikut serta dalam kegiatan ini di antaranya, Kepala Dinas (Kadis) Pertanian dan Ketahanan Pangan Syamsir Rahman, Kadisbunnak Suparmi, Kadis Perdagangan Birhasani, dan Karo Perekonomian Raudatul Jannah. Sejumlah toko dan lapak disinggahi Sahbirin mulai dari lapak sayur, daging ayam, telur, hingga toko beras.

"Harga cukup stabil dan bisa bertahan untuk beberapa bulan," ujar gubernur yang akrab disapa Paman Birin itu kepada wartawan usai pemantauan.

Baca juga: Beras Pemerintah Pusat untuk 200 Ribu KK di Kalsel Siap Disalurkan

Dia menyebut, pemantauan harga dan ketersediaan bahan pokok dianggap perlu selama Ramadan hingga hari raya Idulfitri 1444 Hijriah. Sehingga diharapkan tidak terjadi gejolak atau kenaikan yang bisa memberatkan masyarakat.

Sahbirin juga mengajak masyarakat agar tidak berlebihan membeli barang atau kebutuhan pokok hingga lebaran nanti. Cukup membeli sesuai kebutuhan sehingga tidak memicu kenaikan harga di tingkat pedagang.

"Tetap dalam kegembiraan dalam menyambut lebaran nantinya," sarannya.

Kedatangan Gubernur Sahbirin di pasar paling ramai di kawasan Banjarmasin Barat itu disambut gembira para pedagang dan pengunjung pasar. Selain disambut ucapan selamat datang dari penjual, banyak juga yang meminta foto bersama.

Sahbirin juga terlihat sangat akrab berbincang dengan para pedagang. Beberapa dagangan seperti kue dan beras dibelinya dan dibagikan kepada pengunjung pasar.

Baca juga: Bawaslu Kalsel Belum Temukan Pelanggaran Peserta Pemilu di Acara Bukber

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel, Suparmi menyebutkan bahwa harga kebutuhan pokok jenis daging ayam dan telur saat ini tersedia cukup atau surplus. Sehingga harga cenderung stabil bahkan turun.

"Pokoknya cukup untuk Kalsel. Produksi ayam yang cukup tinggi ini ujar karena peternak di Kalsel mulai bersemangat untuk memelihara atau membesarkan ayam ras kembali pascapandemi Covid-19," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Kalsel Birhasani mengatakan bahwa berdasarkan pantauan dan pendataan yang dilakukan beberapa hari terakhir, harga bahan pokok relatif stabil. Bahkan ada beberapa produk yang justru menunjukkan penurunan seperti ayam kampung, telur bebek, cabai hijau, cabai lokal, dan beberapa jenis cabai lainnya.

Dia menyebut, untuk menjaga harga bahan pokok tetap stabil dan terkendali, sesuai arahan Sahbirin, pihaknya melakukan berbagai upaya. Misalnya memantau ketersediaannya agar tetap banyak dan aman, sehingga kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi dengan baik.

116