Home Pendidikan Gulirkan Program Beasiswa Kuliah, Yayasan Bulir Padi Gandeng Universitas Terbuka

Gulirkan Program Beasiswa Kuliah, Yayasan Bulir Padi Gandeng Universitas Terbuka

Jakarta, Gatra.com – Ketua Yayasan Bulir Padi (YBP), Tia Sutresna, mengatakan, sebesar 21% anak binaan YBP yang telah lulus SMA, SMK, dan sederajat ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi (PT). Angkanya meningkat 4,3% setiap tahunnya. Ini merupakan hasil asesmen yang dilakukan YBP.

“Namun, banyak dari mereka yang tidak dapat melanjutkan ke universitas karena keterbatasan biaya,” kata Tia dalam keterangan pada Rabu, (29/5).

Tia mengungkapkan, mereka ingin melanjutkan studinya ke PT untuk dapat meningkatkan kompetensi keahlian dan keilmuan sehingga kelak mendapatkan pekerjaan yang layak dan dapat meningkatkan perekonomian keluarga.

Hanya saja, lanjut dia, mereka terkendala biaya. Menurutnya, hasil asesmen tersebut sejalan dengan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023, yakni dari jumlah penduduk Indonesia per Februari 2024 sebanyak 281,6 juta jiwa, hanya 8% atau 22.691.407 jiwa yang telah menyelesaikan pendidikan perguruan tinggi.

Selain itu, data BPS 2023 menunjukkan Angka Partisipasi Kasar (APK) PT di Indonesia hanya 31,45%. Angka ini sangat renah dibandingkan APK global 40% dan APK regional, misalnya Malaysia 43%, Thailand 49,29%, dan Singapura 91,09%.

Lebih lanjut Tia menyampaikan, menurut Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), pembiayaan menjadi salah satu faktor utama rendahnya APK PT di Indonesia. Ini memerperlukan pemetaan untuk mengatasinya.

Guna mengatasi persoalan tersebut, kata Tia, YBP melakukan kerja sama dengan Universitas Terbuka (UT) dalam Program Beasiswa Muda Mandiri Universitas YBP untuk memberikan beasiswa kepada anak binaan YBP (Anak Bina Bulir Padi) untuk melanjutkan pendidikan ke PT.

YBP bermitra dengan UT yang menghadirkan biaya kuliah terjangkau dan fleksibilitas waktu, sehingga memudahkan anak binaan untuk kuliah sambil bekerja guna memenuhi kebutuhan finansial keluarga.

“Tingginya semangat Anak Bina Bulir Padi untuk melanjutkan pendidikan memotivasi kami untuk meluncurkan ‘Program Beasiswa Muda Mandiri Universitas’,” ujarnya.

Ia menjelaskan, program tersebut merupakan ekspansi dari ‘Program Beasiswa Muda Mandiri’ yang selama 21 tahun terakhir telah memberikan bantuan finansial berupa pembayaran SPP dan non-SPP dari SD hingga SMA, SMK, dan sederajat.

Sebagai bagian dari pilar kerja “Keunggulan Akademik” YBP, program ini terbuka bagi Anak Bina Bulir Padi dan alumni Bulir Padi. Program ini memberikan bantuan finansial atau insentif melalui subsidi biaya kuliah agar mereka dapat melanjutkan pendidikan ke tingkat universitas yang diinginkan.

Adapun UT selaku mitra, akan memberikan informasi dan materi tentang tata cara pendaftaran mahasiswa baru serta pendampingan kepada Anak Bina Bulir Padi dalam proses pendaftaran dan studi. YBP juga akan menerima informasi kemajuan studi Anak Bina Bulir Padi dari UT.

Direktur UT Jakarta, Edward Zubir, mengatakan, melalui kerja sama ini, pihaknya selalu membuka peluang bagi siapa saja untuk turut membangun bangsa melalui pendidikan.

“Beasiswa yang diberikan YBP patut dicontoh organisasi lainnya untuk turut serta dalam meningkatkan pemerataan pendidikan bagi masyarakat Indonesia,” katanya.

Menurut Edward, pendidikan adalah hak segala bangsa. Artinya, seluruh masyarakat Indonesia punya hak untuk mengenyam pendidikan setinggi-tingginya tanpa terkendala status sosial dan ekonomi.

Edward berharap kerja sama sinergis antara UT Jakarta dengan YBP dapat menjadi momentum penting yang merefleksikan suatu gerakan dalam pemberdayaan masyarakat Indonesia agar ke depannya menjadi pribadi yang mandiri, kreatif, inovatif sehingga dapat membantu peningkatan taraf hidup keluarga dan masyarakat di sekitarnya.

Bantuan biaya kuliah diberikan maksimal selama empat tahun kuliah melalui sistem perpanjangan beasiswa di setiap semester. Besaran beasiswa didasarkan pada nilai Indeks Prestasi Semester (IPS) mahasiswa untuk memotivasi prestasi.

Donatur YBP yang dapat menjadi Sponsor Anak Bina Bulir Padi tetap akan menerima laporan kemajuan pendidikan mahasiswa yang disponsori secara berkala.

Salah seorang penerima Beasiswa Universitas YBP, Amanda Dwi, menceritakan bagaimana bantuan beasiswa yang diterimanya dari YBP sejak kelas 2 SMK telah membantunya untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.

“Berkat YBP, saya dapat melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah. Saat ini, saya bekerja paruh waktu sebagai admin di sebuah UMKM sambil kuliah sebagai mahasiswa UT jurusan Hukum. Impian saya adalah bisa mendapatkan pekerjaan dengan penghasilan yang baik dan karir yang menjanjikan setelah meraih gelar sarjana,” katanya.

Sebagai bagian dari “Program Beasiswa Muda Mandiri Universitas”, YBP juga menjalankan “Program Mentorship Universitas” yaitu bimbingan belajar dan pendampingan persiapan UTBK SNBT (Ujian Tertulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berbasis Tertulis) untuk Anak Bina Bulir Padi dan Alumni Bulir Padi yang memiliki keinginan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang universitas setelah tamat SMA, SMK, dan sederajat.

Relawan YBP berperan sebagai mentor untuk memberikan bimbingan dan mengajarkan materi. Sebanyak 26 Anak Bina dan Alumni Bulir Padi telah mengikuti Program Mentoring Universitas sejak pertama kali dimulai awal tahun ini.

21