Jakarta , Gatra.com- Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, berhasil mengalahkan wakil Thailand. Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, pada babak 32 besar Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (4/6).

Laga 32 besar alias babak pertama Indonesia Open 2024 itu dimenangi Apriyani/Fadia melalui perjuangan selama 63 menit dalam tiga set, dengan skor 21-17, 16-21, dan 21-14.

Poin pertama dalam laga ini menjadi milik ganda putri Indonesia, Apriyani/Fadia. Keunggulan terus dijaga Apri/Fadia sampai masa interval tiba.

Ganda Indonesia unggul 11-9 usai pukulan Apriyani Rahayu gagal dikembalikan secara sempurna oleh Jongkolphan Kititharakul. Laga sempat ramai ketika kedudukan menjadi seimbang 14-14. Namun, Apriyani/Fadia bisa menjauh lagi dengan menuai tiga angka beruntun. Pengamatan cermat Apriyani membawa ganda putri Indonesia unggul 17-14.

Gim pertama akhirnya dimenangi Apriyani/Fadia dengan skor 21-17 usai pukulan Rawinda Prajongjai berturut-turut mengenai net dan keluar bidang lapangan.

Pada set kedua, Apriyani/Fadia yang sempat unggul 3-1 kemudian dibalap oleh sang rival asal Thailand. Usai skor sama kuat 4-4, Jongkolphan/Rawinda menuai tiga poin berurutan untuk unggul 7-4, persis setelah permainan net Siti Fadia gagal.

Ganda putri Thailand bisa unggul cukup jauh 11-6 pada masa rehat set kedua. Usai interval, Apri/Fadia mengejar.

Raihan lima poin beruntun dari Apri/Fadia membuat kedudukan ketat 11-12. Smes beruntun dari Apri lantas membuat skor menjadi 14-15.

Namun, Jongkolphan/Rawinda berhasil menuai empat angka beruntun dan menjauh dalam kedudukan 19-14. Pasangan Thailand akhirnya mencuri gim kedua dengan kemenangan 21-16. Kejar-kejaran poin terjadi pada awal set ketiga. Usai Apri/Fadia membuka skor dan unggul 1-0, skor beberapa kali sama kuat, mulai dari 1-1, 2-2, 3-3, dan 5-5. Skor sempat seimbang lagi 10-10.

Apriyani/Fadia lalu bisa unggul tipis 11-10 jelang momen pindah lapangan. Kesalahan Rawinda lantas menajamkan keunggulan Apriyani/Fadia menjadi 17-13.

Laju poin ganda Indonesia berlanjut via smes Fadia yang mengubah skor jadi 19-13. Smes Apriyani akhirnya menutup gim ketiga dengan kemenangan buat pasangan Indonesia, 21-14.