Home Regional Diteriaki Maling, Bos Mobil Rental Asal Jakarta Tewas Diamuk Massa di Pati

Diteriaki Maling, Bos Mobil Rental Asal Jakarta Tewas Diamuk Massa di Pati

Pati, Gatra.com - Nasib nahas menimpa BH (52) bos rental mobil asal Jakarta Pusat. Pasalnya, korban harus kehilangan nyawa saat mengambil mobil miliknya di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Kamis sore (6/6).

Korban BH meregang nyawa usai diamuk massa dan diteriaki maling oleh warga. Nasib mengenaskan juga menimpa ketiga rekan BH, yang tak luput dari amarah warga. Mereka dirawat intensif di salah satu rumah sakit di Bumi Mina Tani karena mengalami luka serius di sekujur badan.

Tidak sampai di situ, mobil Daihatsu Sigra yang ditunggangi para korban menuju lokasi kejadian turut dibakar massa.

Kasat Reskrim Polresta Pati, Kompol M Alfan Armin, mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan yang mendalam terhadap peristiwa di Pati Selatan itu.

"Dengan adanya korban luka dan meninggal dunia ini, kami satreskrim Polresta Pati dan Polsek Sukolilo melakukan penyelidikan dan saat ini kami sudah mengamankan dua orang terkait dengan dugaan pengeroyokan," ujarnya di Mapolresta Pati, Jumat (7/6).

Peristiwa main hakim yang merenggut korban jiwa dan luka itu bermula, ketika korban BH mengajak tiga temannya untuk mengambil mobil rental miliknya di Desa Sumbersoko.

"Berdasarkan keterangan korban (pengeroyokan) yang sempat kita interogasi di rumah sakit, awal mula para korban datang dari Jakarta menuju Pati untuk tujuan diajak saudara BH yang meninggal dunia, untuk keperluan mengambil mobil rental saudara BH tersebut. Dan berdasarkan GPS mobil tersebut berada di lokasi," jelasnya.

Ketika sampai di lokasi, korban segera mengambil mobil rental miliknya memakai kunci cadangan. Apes, dalam prosesnya, ada warga yang melihat dan meneriaki maling.

"Ada warga yang melihat kemudian diteriaki maling, korban dikejar warga dan dipukuli. Setelah itu, Polsek Sukolilo mendapatkan informasi masyarakat dan menuju lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap korban dan membawa ke RSUD Kayen," ungkapnya.

Namun ketika tengah mendapatkan perawatan medis, BH (52) yang tak lain adalah warga Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, dinyatakan meninggal dunia pada jam 18.30 WIB.

Sementara tiga kawan korban yakni, SH (28) warga Koja, Jakarta Barat. Kemudian KB (54) asal Banteng, Kabupaten Tegal. Dan terakhir S (37) warga Pulau Gadung, Jakarta Timur. Sedang menjalani perawatan karena babak belur dihajar massa.

"Awalnya dirawat di RSUD Kayen, telah dirujuk di RSUD RAA Soewondo Pati, menderita luka-luka di sekujur tubuh. Dan untuk yang sudah bisa kami mintai keterangan baru saudara SH," pungkasnya.

7612