Purworejo, Gatra.com - Mendekati tahapan pendaftaran Bakal Calon (Balon) Bupati/Wakil Bupati pada 27 Agustus mendatang, dinamika politik di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, makin terasa. Muncul berbagai gimmick Bapaslon (bakal pasangan calon) juga beberapa relawan/kelompok warga yang menyatakan dukungan pada tokoh yang dianggap mampu memimpin Purworejo.

Melihat dinamika politik yang kian dinamis, Relawan Sutoyo yang dulunya mendukung Kompol Sutoyo (PJU Polres Purworejo) menjadi Cabup, kini mereka mengubah nama kelompoknya. Relawan Sutoyo, kini berubah menjadi Bolone Gus Maskur Seduluran Selawase.

"Dalam kesempatan ini saya selaku juru bicara menyampaikan, jika Relawan Sutoyo telah dibubarkan. Dari kesepakatan bersama, musyawarah bersama para relawan, akhirnya dibentuk relawan baru yang kami beri nama Bolone Gus Maskur Seduluran Selawase," kata juru bicara Bolone Gus Maskur, Wahyu Susilo saat dihubungi wartawan, Senin (10/06/2024).

Pria asal Desa Watukuro, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo itu menjelaskan, kedua organisasi relawan tersebut berisi orang-orang yang sama. Saat ini Bolone Gus Maskur telah memiliki anggota di seluruh kecamatan (16) yang ada di Kabupaten Purworejo.

"Kalau anggota dan pengurusnya sama. Tentunya natinya jumlah relawan akan terus bertambah. Relawan kami, tidak membeda-bedakan apa pun latar belakangnya. Karena kami satu komitmen, turut berpartisiasi dalam membangun dan ikut memberi warna positif bagi kemajuan Kabupaten Purworejo serta Provinsi Jawa Tengah," imbuh Susilo yang juga mantan Kepala Desa Watukuro ini.

Susilo membeberkan, batalnya Kompol Sutoyo dalam kontestasi Pilbup Purworejo 2024, tak menjadikan organ relawan diam dan bubar.

"Kami sepakat, tenaga, waktu, pemikiran dan juga biaya yang sudah dikeluarkan bertahun-tahun, jangan sampai sia-sia. Maka kami membentuk relawan baru. Sebagai penanggung jawab adalah Gus Maskur, saya sendiri selaku juru bicara. Mengapa dinamakan Bolone Gus Maskur Seduluran Selawase? Harus diakui, karena selama ini Gus Maskur lah yang merawat, ngopeni dan memperhatikan relawan, terlebih selama vakum lebih dari 1,5 tahun. Gus Maskur yang memang melakukan pembinaan," ungkap Susilo.

Kami dari relawan, lanjutnya, juga mengucapkan terima kasih untuk Gus Maskur, yang telah bersedia ngemong dan ngopeni (merawat) para relawan selama ini.

"Perkumpulan kami ini diharapkan dapat langgeng, menjadi wadah silaturahim siapa saja tanpa batas, untuk memberi warna positif bagi Kabupaten Purworejo. Nah, selanjutnya karena ini jelang hajatan pilkada baik itu Pilgub maupun Pilbup, relawan kami juga akan memberikan dukungan untuk Cabup maupun Cagub. Siapa pun yang akan kami dukung kelak, yang utama adalah untuk kepentingan masyarakat luas," urai Susilo yang juga pelatih bola voli tersebut.

Sementara itu, Gus Maskur, saat dihubungi belum bisa memberikan statemen atau tanggapan karena masih berada di luar kota untuk urusan bisnis.