Jakarta, Gatra.com - Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bandung kini dipegang oleh Irfan Wibowo. Hari ini, Kamis, 13 Juni 2024, Irfan dilantik oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar, Katarina Endang Sarwestri.
Irfan Wibowo bukan orang baru di lingkungan Kejati Jabar, khususnya di Kejari Kota Bandung. Pria kelahiran 21 Oktober 1977 ini sudah pernah bertugas di Kota Kembang dan juga Kabupaten Bandung.
Pada 2007 hingga 2010, Irfan pernah menjadi Kasubsi Penuntutan pada bidang Pidsus Kejari Bale Bandung / Kejari Kabupaten Bandung. Lalu di tahun 2010, ia menjadi Jaksa Fungsional pada Kejari Kota Bandung.
Kemudian selama tiga tahun, dari 2013 hingga 2016, Irfan Wibowo juga pernah dipercaya memegang jabatan Kasi Pidum Kejari Kota Bandung. Dinilai sukses, Irfan kemudian beralih tugas ke Kejati Jabar.
Sejak 2016 hingga 2017, ia diberi amanah memegang jabatan Kasi Keamanan Negara Ketertiban Umum pada Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Jabar.
Kemudian selepas itu, Irfan dari tahun 2017 hingga 2019 diberi amanah memegang jabatan Kasi Keamanan Negara Ketertiban Umum dan Tindak Pidana Umum Lainnya pada Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Jabar.
Dari Bandung itulah karir Irfan yang dikenal sebagai jaksa bersih dan berprestasi ini terus moncer. Ia kemudian ditarik ke Kejaksaan Agung hingga akhirnya diberikan kepercayaan menjadi Kepala Kejari Muara Enim Sumatera Selatan pada 2021 hingga 2023.
Sampai akhirnya, Irfan pun kembali ke Bandung. Mulai hari ini, ia resmi menjabat sebagai Kepala Kejari Bandung.
Berikut profil lengkap Irfan Wibowo
Tempat tanggal lahir: Jakarta 21 Oktober 1977
Anak ke : Bungsu dari 5 bersaudara
Ayah kandung: Purnawirawan Perwira Menengah TNI AD dari Kesatuan Kostrad
Ibu kandung: Ibu Rumah Tangga
Pendidikan: SD, SMP dan SMA hingga Perguruan Tinggi ditempuh di Jakarta
Pekerjaan : 1997 sd 2001 Aktif sebagai pers mahasiswa di Jakarta 2001 sd 2023, Sebagai Asisten Pengacara Publik pada LBH Jakarta YLBHI yang dipimpin oleh advokat senior yang juga mantan Jaksa Alm Adnan Buyung Nasution, ditempatkan pada divisi perempuan dan anak, divisi perburuhan serta divisi sosial politik 2003.
Sebagai CPNS calon Jaksa pada direktorat ekonomi dan Keuangan pada Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung di Jakarta 2004 sd 2005, Ajudan Pimpinan Jaksa Agung Muda Intelijen di Jakarta 2006, Pendidikan pelatihan pembentukan Jaksa pada Badan Diklat Kejaksaan di Jakarta 2006 sd 2007, Jaksa Fungsional pada Cabang Kejaksaan Negeri Muntok Kepulauan Bangka Belitung 2007 sd 2010, Kasubsi Penuntutan pada bidang Pidsus Kejari Bale Bandung / Kejari Kabupaten Bandung 2010, Jaksa Fungsional pada Kejaksaan Negeri Kota Bandung 2010 sd 2011.
Seterusnya, Ajudan pimpinan Jaksa Agung RI Basrief Arief 2012 sd 2013, Kasubbag Protokol dan Pengamanan Pimpinan Jaksa Agung RI Basrief Arief 2013 sd 2016, Kasi Pidum Kejari Kota Bandung 2016 sd 2017, Kasi Keamanan Negara Ketertiban Umum pada Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Jabar 2017 sd 2019.
Setelah itu, Kasi Keamanan Negara Ketertiban Umum dan Tindak Pidana Umum Lainnya pada Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Jabar 2019, Kasi Gerakan Separatisme pada Sub Direktorat Ideologi pada Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung 2019 sd 2021, Koordinator bidang Intelijen pada Kejati Sumsel / Ketua Tim Tangkap Buronan Kejati Sumsel 2021 sd 2023, Kepala Kejaksaan Negeri Muara Enim 2023 sd 2024, Kabag Protokol Pengamanan Pimpinan Jaksa Agung ST Burhanuddin 2024, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bandung.
