Jakarta, Gatra.com - Founder ESQ Group, Ary Ginanjar Agustian mengapresiasi Bank Indonesia (BI) yang mampu menghadapi permasalahan di bidang SDM yang cukup berat. Diantaranya tantangan di bidang ekonomi, teknologi, kemudian zaman zelenial dan milenial.
"Sekarang, bagaimana menghadapi tantangan-tantangan tersebut? Saya menemukan sesuatu yang luar biasa ketika anak-anak muda burnout, overthinking, overwhelming. Tetapi, Bank Indonesia mampu menjawab hal ini," ujar Ary dalam webinar dengan tema “From Spiritual Revival Towards Performance Revival”.
Ary mengungkapkan bahwa BI telah dapat mengkombinasikan tiga kebahagiaan dan tiga kekuatan yaitu kekuatan intelektual, emosional, dan spiritual secara bersama-sama.
"Artinya kekuatan spiritual yang selama ini terpisah justru bisa dikombinasikan menjadi satu kekuatan yang disebut dengan spiritual revival dan ini kita belajar dari BI sehingga BI berhak mendapat piala Indonesia Emas Corporate Culture Award," ungkap Ary dihadapan 500 peserta webinar tersebut.
Diketahui, BI menerima penghargaan Indonesia Emas Corporate Culture Award yang diusung oleh ACT Consulting International, Universitas Ary Ginanjar dan ESQ Business School. Pasalnya, dinilai berada dalam budaya kerja yang sehat menuju Indonesia Emas 2045.
Piala penghargaan diberikan langsung oleh Ary Ginanjar kepada Deputi Direktur Kepala Divisi Kebijakan dan Pelaksanaan Budaya Kerja BI, Muharpandidjaja, saat acara Milad ESQ ke 24 tahun pada 19 Mei 2024 lalu.
Direktur Departemen SDM BI, Sofwan Kurnia menyampaikan bahwa kesuksesan budaya kerja BI banyak terinspirasi dari sosok Ary Ginanjar dan sudah melakukan kerjasama dengan ACT Consulting International dalam hal pengukuran budaya kerja, sehingga terus melakukan perbaikan dalam sumber daya manusia.
"Tentunya implementasi daripada budaya kerja corporate culture di Bank Indonesia banyak terinspirasi khususnya dari Pak Ary Ginanjar," ujar Sofwan.
"Seperti yang kita ketahui Gubernur Bank Indonesia, Pak Perry Warjiyo merupakan alumni dari ESQ. Sehingga ide-ide maupun pemikiran-pemikiran Pak Ary banyak diimplementasikan dalam pelaksanaan budaya kerja di Bank Indonesia," lanjutnya.