Home Politik Andika Perkasa: Kemenangan dengan Melanggar Aturan Bukan Karakter PDI Perjuangan

Andika Perkasa: Kemenangan dengan Melanggar Aturan Bukan Karakter PDI Perjuangan

Jakarta, Gatra.com - PDI Perjuangan diharapkan meraih kemenangan dalam Pilkada serentak 2024 dengan cara terhormat, mematuhi etika, hukum, dan aturan yang berlaku. Kemenangan yang diperoleh dengan cara melanggar aturan bukanlah karakter dari PDI Perjuangan.

Pernyataan ini disampaikan oleh Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa saat menjadi pemateri dalam Pelatihan Nasional Pemenangan Pilkada Gelombang Ke-3 di Bogor pada Rabu (24/7). Acara ini diikuti oleh 720 peserta dan dihadiri oleh Sekretaris Tim Pemenangan Pilkada PDI Perjuangan, Aria Bima.

“Dalam Pilkada keinginan untuk menang itu bagus, tetapi kita juga harus menang secara terhormat. Kalau misalnya kita kalah, namun dengan cara yang baik ya itu juga terhormat. Kita harus memegang etika dan kehormatan,” ujar Andika.

Andika juga menyebutkan bahwa penyelenggaraan Pilkada 2024 mungkin menghadapi potensi kecurangan. Namun, dugaan kecurangan tersebut dapat dilaporkan dengan mengangkatnya ke media setelah memiliki data dan bukti yang kuat dan akurat.

“Media adalah (saluran) paling efektif untuk melaporkan (dugaan kecurangan pilkada), namun harus ada buktinya. Penggunaan kata-kata juga harus hati-hati ketika kita di media, maka yang aman, yaitu sampaikan fakta. Jangan sampai menuduh,” tutur Andika.

Mengenai netralitas aparat TNI-Polri dalam Pemilu dan Pilkada, Andika menegaskan bahwa hal ini telah diatur dalam undang-undang. Salah satu aturan tersebut membatasi aparat TNI-Polri aktif untuk mengekspresikan pilihan politiknya kepada publik. Masyarakat juga harus menjaga agar aturan tersebut tetap dihormati.

“Saya sendiri (sebagai pimpinan lembaga militer) mengalami dua event pemilihan yaitu pemilihan presiden dan legislatif tahun 2019 dan pemilihan kepala daerah tahun 2020. Saya terus terang mengikuti aturan karena saya ingin melakukan apa yang memang diamanahkan kepada saya sebagai kepala staf angkatan darat saat itu. Maka, dinamika relatif tidak ada, karena kami sebagai aparat tidak terlibat langsung dan harus bersikap netral,” ujar Andika.

Andika berharap kader-kader PDI Perjuangan tetap menjaga optimisme untuk meraih kemenangan dalam Pilkada, apapun kondisi yang dihadapi partai saat ini.

“Ini adalah optimisme. Ini bukanlah beban. Apabila ada variabel di luar kendali kita, itu sesuatu yang tidak dapat kita prediksi, jangan terlalu dipikirkan,” kata Andika.

30