Kota Magelang, Gatra.com - Perserikatan Paguyuban Sepakbola Magelang (PPSM) Sakti, mengalahkan Persatuan Sepakbola Kabupaten Blora (Persikaba) dengan skor 2-0.
Dalam laga lanjutan Liga 3 Regional Jawa Tengah, PPSM yang bermain tanpa dukungan supporter, konsisten menekan sejak menit awal pertandingan. Serangan banyak menusuk sisi kiri pertahanan Persikaba.
Gol PPSM tercipta di menit 17 setelah sundulan gelandang bernomor punggung 29, Dicky Mahardian, sukses merobek jala Persikaba yang dijaga Muhammad Fuad Hasanudin.
Pujian layak diberikan kepada pemain belakang PPSM, Ahmad Itmamul Wafa yang bermain kalem selama pertandingan. Wafa sesekali membantu mengatur serangan dari lini belakang.
Puncaknya kapten kesebelasan bernomor punggung 19 itu melesatkan tembakan jarak jauh, setelah menyadari posisi penjaga gawang Persikaba agak di luar sarang. Skor bertambah untuk tuan rumah PPSM Sakti 2-0.
Untuk mengatasi ketinggalan, Persikaba tampil lebih agresif. Mayoritas serangan dibangun dari kanan lapangan melalui gelandang Zeth Very Sagrim yang bermain ngotot.
Diharapkan menjadi motor serangan, justru membuat gelandang bernomor punggung 24 itu bermain cenderung kasar. Akibatnya, Zeth diganjar 2 kartu kuning yang membuatnya diusir keluar lapangan di menit 83.
Meski bermain dengan 10 orang Persikaba Blora sesekali masih bisa melancarkan serangan. Penampilan prima kiper Rizal Ganang Pratama, berhasil menjaga gawang PPSM Magelang dari kebobolan.
Asisten Pelatih Bersikaba Blora, Eko Nur Adrianto mengaku timnya lengah di menit awal sehingga kecolongan gol. Soal kartu merah terhadap pemainnya, Eko menanggapi hal tersebut sebagai insiden biasa yang lumrah terjadi di lapangan.
“Ini evaluasi untuk tim pelatih. Kami akan fokus di dua pertandingan terakhir terutama home di Blora. Kami berusaha untuk mendapat point penuh agar bisa lolos ke babak berikutnya,” kata Eko kepada wartawan sesuai pertandingan di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Minggu (4/8) sore.
Hasil pertandingan hari ini mendongkrak posisi PPSM Sakti ke peringkat ke-2 klasemen sementara Grup 4 (sebelumnya ditulis Grup 3), Liga 3 Regional Jateng. Sedangkan Persikaba turun ke peringkat ke-3, dengan puncak klasemen tetap diduduki Persab Brebes.
