Home Teknologi Bali akan jadi Basecamp Produksi Motor Listrik

Bali akan jadi Basecamp Produksi Motor Listrik

Denpasar, Gatra.com - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir, mengatakan bahwa rencana produksi motor listrik atau motor Gesit akan dilaksanakan di Bali. Ini tidak terlepas pihak pemerintah provinsi yang sangat tertarik dengan wacana yang bersumber dari inovasi mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tersebut.

Baca juga: Menristekdikti: 2020 Target Produksi 10 Ribu Motor Listrik

"Gubernur Bali pun sangat berkeinginan untuk motor Gesit, yang ada di kementerian yang diindustrikan oleh perusahaan Wijaya Karya, untuk dibangun di Bali. Agar Bali semakin ramah lingkungan," ungkap Nasir saat ditemui dalam Kegiatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke-24 di Bali, Minggu (25/8).

Selain itu, Nasir juga mengatakan, untuk saat ini, target pemasaran motor Gesit masih dilakukan di lingkungan pemerintah daerah dan perguruan tinggi. Untuk Bali, Nasir mengatakan bahwa sudah ada permintaan untuk produk motor Gesit tersebut.

"Target pemasaran [motor Gesit] di pemerintahan dulu, lalu ke perguruan tinggi agar teknologi kita sendiri bisa dimanfaatkan. Kalau permintaan sendiri sudah ada, makanya kami ingin jadikan basecamp produksinya di Bali ini," kata Nasir.

Baca juga: Pemerintah Segera Produksi Massal Sepeda Motor Listrik

Lebih lanjut, Nasir mengatakan bahwa sejatinya selain ketertarikan dari Bali, beberapa daerah seperti Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) juga berminta terhadap inovasi motor listrik tersebut. Oleh karena itu, Kemenristekdikti menargetkan dapat memproduksi 10 ribu unit di tahun 2020 mendatang.

284