Banda Aceh, Gatra.com - Sebanyak 30 calon legislatif (caleg) terpilih pada pemilihan umum legislatif 17 April 2019 resmi dilantik dan diambil sumpah sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh masa periode 2019-2024.
Pelantikan dan pengucapan sumpah sebagai anggota DPRK Banda Aceh dilakukan oleh Ketua Pengadilan Negeri (PN) Banda Aceh Ainal Mardhiah dalam rapat Paripurna Istimewa DPRK Banda Aceh, Rabu (11/09) di Kota setempat.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRK Banda Aceh, Arief Fadilla itu, turut dihadiri Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin dan seluruh unsur Forkopimda serta para Kepala SKPK di lingkungan Pemko Banda Aceh.
Usai pengucapan sumpah, langsung ditunjuk Tati Meutia Asmara dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Banda Aceh sebagai Ketua sementara DPRK Aceh Besar.
"Tugas kami ke depan, saya, wakil sementara dan anggota DPRK adalah mempersatukan pikiran dalam membangun dan meningkatkan perekonomian Banda Aceh," kata Tati, usai pelantikan tersebut.
Untuk itu, ia mengajak semua anggota yang baru dilantik untuk membangun komitmen yang positif, serta menjalin hubungan yang baik dan harmonis guna menumbuhkan tekat untuk bekerjasama demi terlaksananya amanah dan aspirasi masyarakat kota Banda Aceh.
"Setelah prosesi pelantikan ini banyak tugas yang penting dan berat menunggu kita, apalagi pada awal bulan pertama sebagai keanggotaan DPRK. Kita akan memasuki agenda yang relatif cukup padat dan membutuhkan konsentrasi bersama, antaranya harus segera memfalitasi pembentukan fraksi, dan penyusunanan rancangan peraturan tata tertip DPRK, serta memproses penetapan pimpinan DPRK definisif," katanya.
Selain itu, tambah dia, Banda Aceh juga akan mengejar ketinggalan di beberapa aspek, dengan tetap menjaga aspek yang sudah bagus selama ini. Ini merupakan tugas yang tidak ringan bagi kami semua,jelasnya.Adapun nama-nama anggota DPRK Banda Aceh yang akan dilantik yakni Daerah Pemilihan 1 Baiturrahman-Luengbata yakni T Arief Khalifah dari Gerindra, Iskandar Mahmud dari Partai Golkar, Abdul Rafur dari Partai Nasdem, Devi Yunita dari PKS, Syarifah Munirah dari PPP, Sofyan Helmi dari PAN, dan Royes Ruslan dari Partai Demokrat.
Kemudian, Daerah pemilihan 2 Kuta Alam yakni Safri dari Gerindra, Sabri Badruddin dari Partai Golkar, Farid Nyak Umur dari PKS, Aiyub Bukhari dari Partai Demokrat, Usman dari PAN, dan T Hendra Budiansyah dari Partai Aceh.
Selanjutnya, Daerah pemilihan 3 Syiah Kuala dan Ule Kareng yakni Irwansyah dari Gerindra, Kasumi Sulaiman dari Partai Golkar, Heri Julius dari Partai Nasdem, Musriadi dari PAN, Isnaini Husda dari Partai Demokrat, dan Bunyamin dari Partai Aceh.
Terakhir, Daerah pemilihan 4 Banda Raya-Jaya Baru yakni Ramza Harli dari Gerindra, Tati Meutia Asmara dan Irwansyah dari PKS, Ilmiza Saaduddin Djamal dari PPP, Aulia Afridzal dari PAN, dan M Arifin dari Partai Demokrat.
