Bantaeng, Gatra.com – Dukungan, sinergi dan kolaborasi program Pemerintah Provinsi Sulsel dengan Pemerintah Kabupaten kota terus ditingkatkan, terutama dalam bentuk dukungan anggaran.
Keterbatasan anggaran kabupaten atau kota untuk membiayai program strategis pun di-back up pemerintah provinsi, dengan menyediakan anggaran hingga Rp500 miliar.
Pemberian anggaran ini tidak dilakukan begitu saja. Namun setelah mendengar program strategis dari setiap daerah, sebagaimana dilakukan Gubernur Sulsel, HM Nurdin Abdullah di kabupaten Bantaeng, Selasa (5/11).
Gubernur langsung memimpin rapat Sinergi Program Provinsi dan Kabupaten yang dihadiri pimpinan daerah dan Kepala Bappeda. Daerah yang hadir masing-masing Bantaeng, Jeneponto, Bukukumba dan Sinjai. Rapat dilaksanakan di Kantor Bupati Bantaeng.
“Pemprov Sulsel akan menyiapkan anggaran Rp500 miliar pada APBD 2020 untuk membackup program prioritas kabupaten dan kota di Sulsel. Anggaran ini harus digunakan untuk membiayai program yang betul-betul menyentuh langsung kebutuhan rakyat," pesan gubernur.
Jumlah bantuan, lanjut gubernur, meningkat dari Rp300 miliar pada APBD 2019. Masing-masing daerah pun mengajukan usulan. Bappeda Jeneponto mengusulkan program air bersih, irigasi, dan peningkatan kualitas jalan. Pemkab Bantaeng juga mengusulkan program air bersih, serta penataan kota.
Sedangkan Pemkab Bulukumba mengusulkan program penataan kota dan pengembangan obyek pariwisata. Adapun Pemkab Sinjai mengusulkan program peningkatan jalan, yang menghubungkan beberapa kecamatan dan daerah tetangga.
Hadir pada acara tersebut, Pelaksana Tugas Kepala Bappeda Sulsel Prof Rudy Jamaluddin, Bupati Bulukumba Andi Sukri A Sappewali, Wakil Bupati Bantaeng Sahbuddin, Kepala Bappeda Bantaeng, Kepala Bappeda Jeneponto, Kepala Bappeda Bulukumba, dan Kepala Bappeda Sinjai.