Karanganyar, Gatra.com - Kelulusan pelajar SMKN Jenawi dirayakan dengan berbagi kebahagiaan dengan warga Desa Anggrasmanis, Karanganyar, Jawa Tengah. Para alumni membagikan paket sembako ke warga terdampak COVID-19 di wilayah pinggiran itu. 

Kepala SMKN Jenawi, Sri Eka Lelana mengapresiasi kegiatan itu. Daripada merayakannya secara berlebihan, lanjutnya lebih baik menyisihkan uang saku untuk diberikan ke warga membutuhkan dalam bentuk bahan makanan.

"Atas nama sekolah kami sangat bangga dan terharu dengan apa yang dilakukan anak-anak. Ditengah pandemi Corona yang berdampak pada semua masyarakat. Semua merasakan kesusahan dan kesedihan, anak-anak kami tersentuh untuk berbagi kebahagiaan pada masyarakat. Ini juga nenjadi realisasi dari nilai-nilai baik dan karakter yang kita ajarkan pada anak-anak," kata Eka kepada Gatra.com di Karanganyar, Minggu (10/5). 

Koordinator Kegiatan, Elsa Rosita dari kelas XII jurusan Akuntansi mengatakan kegiatannya itu digagas alumni angkatan 2020, untuk merayakan kelulusan. Donasi yang terkumpul Rp 6 juta. Uang yang terkumpul dibelanjakan beras, mi instan, gula dan teh. 

"Ada sumbangan dari non alumni, juga kamo terima. Dikemas ke 50 paket," katanya.

Distribusi ke warga Desa Anggrasmanis, Jenawi dilatarbelakangi minimnya perhatian pemerintah ke warga di wilayah pinggiran ini. Untuk menuju wilayah ini dari pusat pemerintahan kabupaten harus ditempuh belasan kilometer. 

Padahal, warga Anggrasmanis juga mengalami dampak buruk pandemi COVID-19. 

Meski mengenakan seragam sekolah penuh coretan, mereka tidak berkonvoi. Tapi membawa paket-paket bantuan itu ke rumah para penerima bantuan sembako. 

Ade Firmansyah, dari kelas XII jurusan TKR  mengatakan, tujuan kegiatan ini membangun jiwa solidaritas dan meningkatkan rasa peduli antar sesama.

"Harapannya, banyak yang mendoakan kami supaya cepat dapat kerja dan wabah corona segera usai," katanya.