Home Kesehatan Pemberantasan Sarang Nyamuk Tak Boleh Kendor

Pemberantasan Sarang Nyamuk Tak Boleh Kendor

Karanganyar, Gatra.com - Pemberantasan sarang nyamuk (PSN) masih menjadi cara ampuh mencegah merebaknya demam berdarah dengue (DBD) dan chikungunya. Di tatanan normal baru pandemi Covid-19, perilaku hidup sehat dan bersih (PHBS) tak boleh kendor.
 
Kades Blulukan Kecamatan Colomadu, Slamet Wiyono mengatakan sebanyak 22 kasus DBD di wilayahnya ditindaklanjuti dengan PSN secara serentak. Kemudian, dilanjutkan pengasapan.
 
"Ada lima dusun di desa kami yang difogging. Targetnya selesai fogging entah hari ini atau dilanjutkan. Kita harus terus memperhatikan lingkungan supaya bebas jentik nyamuk," kata Slamet kepada Gatra.com di sela pengasapan, Minggu (7/6).
 
Pihaknya meminta bantuan personel SAR untuk meracik obat pembunuh serangga sekaligus menyemprotnya ke perkampungan. Tim pengasapan memulainya di Dusun Jayan. Penyemprotan asap mengarah ke selokan, kandang, ruang beraktivitas keluarga hingga poskamling. Petugas terlebih dulu mendapatkan izin masuk ke rumah warga sebelum menyemprotnya. Rata-rata warga mempersilakan seisi rumah disemprot obat serangga itu.
 
Lebih lanjut Slamet mengatakan gotong-royong PSN melibatkan warga bersama Babinsa dan Babinkamtibmas. Ia mengupayakan seluruh partisipas menerapkan protokol kesehatan seperti pemakaian masker, cuci tangan pakai sabun usai bekerja bakti dan sebisa mungkin menjaga jarak.
 
Camat Colomadu, Eko Budi Hartoyo, menjelaskan kegiatan tersebut dilakukan secara serentak di wilayahnya. Tim sebelumnya mengecek jentik nyamuk secara sampling. Sebelumnya, pengasapan sudah dilakukan di Desa Malangjiwan, Desa Ngasem dan Desa Baturan.
 
Kasus DBD di Kecamatan Colomadu mengalami lonjakan hampir mencapai 100 kasus di pertengahan 2020. Berdasarkan data dari Puskesmas Colomadu I dan Colomadu II, total angka kasus DBD di Kecamatan Colomadu mencapai 92 kasus sejak awal 2020.
68