Salatiga, Gatra.com - Seorang warga Salatiga dinyatakan meninggal dunia dengan status sebagai suspect Covid-19. Almarhum adalah pasangan dari seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkot Salatiga.

Hal ini terungkap dalam rapat dengar pendapat antara Kepala Dinas Kesehatan Kota Salatiga, dr. Zuraida MKes dengan komisi A DPRD kota Salatiga di gedung DPRD Kota Salatiga, Jumat (2/10)

Menurut Zuraida, seorang yang meninggal terindikasi suspect dinyatakan meninggal dunia pada Jumat siang "Kami sampaikan juga kepada Bapak Ibu hari ini seorang suspect meninggal dunia," kata Zuraidah kepada anggota dewan.

Dia mengatakan, orang yang meninggal dunia adalah seorang laki-laki berusia 36 tahun dengan alamat Blotongan Salatiga, dengan profesi sebagai apoteker. Yang bersangkutan tidak punya komorbid atau penyakit penyerta.

Selanjutnya, jenazah suspect Covid-19 dimakamkan di kabupaten lain atas permintaan keluarga. "Asli dari sana dan keluarga besarnya dan sudah kita dikomunikasikan," ungkapnya

Ditemui wartawan usai acara, Zuraidah menandaskan jika pasien suspect adalah pasangan dari seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkot Salatiga.

Berdasar data dari Dinas Kesehatan Kota Salatiga, jumlah suspect sebanyak 25 orang dengan terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 18 pasien terbagi di empat kecamatan di Kota Salatiga.