Home Teknologi Akademisi Ciptakan Alat Pemantau Temperatur Vaksin Covid-19

Akademisi Ciptakan Alat Pemantau Temperatur Vaksin Covid-19

Purwokerto, Gatra.com - Sentra Inovasi Institut Teknologi (IT) Telkom Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, membuat inovasi produk berupa alat Monitoring Temperatur Vaksin. Serupa dengan namanya, alat ini memiliki kegunaan untuk memantau suhu vaksin yang diletakkan di tempat penyimpanan.

Alat itu digarap oleh dosen Program Studi (Prodi) Teknik Telekomunikasi ITTP, Sigit Pramono, bersama tiga mahasiswanya Chandra Maulana, Wahyu Junianto dan Febry Ardiansyah.

Sigit menuturkan, ide awal untuk menciptakan alat ini muncul karena adanya fakta bahwa alat pendingin vaksin selama ini hanya bekerja secara offline. Apabila terjadi perubahan suhu ke arah tidak normal, petugas tidak dapat mendeteksi secara langsung dan akhirnya terlambat menanganinya.

"Dari sinilah kemudian tim ini tergugah untuk membuat sebuah alat monitoring secara online yang akan memudahkan pengawasannya, sehingga kualitas vaksin tetap terjaga," ujarnya, Jumat (16/7/2021).

Dia menjelaskan, alat tersebut akan mencatat data perubahan suhu dan memastikan agar suhu di tempat penyimpanan berada pada kisaran 2-8 derajat Celcius.

Alat ini dilengkapi dengan teknologi berbasis Long Range Wide Area Network (LoRaWAN) agar dapat melakukan transmisi data ke peladen (server).

Apabila suhu tempat penyimpanan vaksin berubah tidak sesuai dengan nilai idealnya, maka alat akan memberikan peringatan yang terkirim melalui aplikasi pada gawai.

"Kami sebagai akademisi mungkin tidak bisa membantu secara langsung dalam penanganan pandemi Covid-19. Namun kami mencoba ikut berperan sesuai dengan kompetensi kami dengan membuat alat ini. Mudah-mudahan dapat membantu, khususnya dalam hal distribusi vaksin yang memang sedang digencarkan saat ini," kata Sigit.

Sigit mengatakan, alat monitoring temperatur vaksin ini sudah dikerjasamakan dengan Telkom DXB Internet of Things (IoT). Sebanyak 20 unit alat telah berhasil diselesaikan dan didistribusikan pada tahun ini.

Dia berharap, tim di Sentra Inovasi IT Telkom Purwokerto dapat mengembangkan alat tersebut dari segi kualitas dan kapasitas. Sehingga alat itu akan tidak hanya digunakan untuk vaksin Covid-19 saja, tetapi dapat juga untuk semua jenis vaksin.

1159