Home Gaya Hidup Seniman Ketoprak Ini Sesalkan Aksi Bikini Dinar Candy

Seniman Ketoprak Ini Sesalkan Aksi Bikini Dinar Candy

Sragen, Gatra.com – Aksi tolak PPKM oleh DJ Dinar Candy menuai reaksi dari kalangan seniman Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng). Salah satunya pemain ketoprak Lovita Dwi Ersandy (20). 

Gadis berparas rupawan asal Paingan, Plumbon, Sambungmacan ini mengaku kurang sepakat dengan bentuk protes PPKM oleh Dinar Candy yang sedang ramai diperbincangkan. 

"Tidak pantas dan tidak etis. Mengumbar aurat di tempat umum," katanya kepada wartawan di Sragen di sela pembagian bansos bagi para seniman, Jumat (6/8). 

Meski pada dasarnya ia sepaham dengan maksud protesnya, namun bukan begitu caranya menyampaikan pendapat. Ia dan kelompok seniman Sragen tak bisa berbuat banyak dengan pembatasan berkegiatan terutama panggung hiburan. Mereka tidak pasrah dengan keadaan dan mencari berbagai cara agar tetap bertahan. 

"Kalau untuk menolak PPKM sebenarnya mau. Tetapi hasilnya pasti bisa ditebak. Kalau kita menolak pun PPKM toh akhirnya tetap dilaksanakan oleh pemerintah. Karena itu memang bentuk pembatasan aktivitas masyarakat, kalau tidak ada pembatasan tidak bisa. Kapan pandemi ini berakhir, ini salah satu bentuk ikhtiar," katanya. 

Terkait aksi Dinar Candy yang protes dengan berbikini di jalan Lebak Bulus Raya, Cilandak, Jakarta Selatan, Lovita meminta jangan sampai seniman lain ikut-ikutan bertindak kelewat batas norma kesopanan. 

Sebelumnya, selebritas Dinar Candy melakukan aksi demonstrasi menolak penerapan PPKM Level 4. Dinar berunjuk rasa dengan hanya mengenakan bikini merah dan menenteng papan tertulis 'Saya stres karena PPKM diperpanjang'. 

1170