Home Kesehatan Miliki Lab PCR Kontainer, RSUD Kardinah Tegal Layani Tes Swab Drive Thru

Miliki Lab PCR Kontainer, RSUD Kardinah Tegal Layani Tes Swab Drive Thru

Tegal, Gatra.com - RSUD Kardinah Kota Tegal, Jawa Tengah mengoperasionalkan laboratorium polymerase chain reaction (PCR) dan menyediakan layanan tes swab dengan sistem drive thru. Selain untuk melayani masyarakat yang membutuhkan hasil tes swab, keberadaan laboratorium yang berada di dalam kontainer ini juga untuk mengantisipasi gelombang tiga Covid-19.

Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono mengatakan, keberadaan laboratorium PCR dan layanan tes swab drive thru di RSUD Kardinah akan mempercepat pelayanan kepada masyarakat.

"Dengan sistem drive thru, lebih praktis dan cepat. Mobil tinggal parkir saja, menunggu sebentar, kemudian hasilnya 2-3 jam bisa keluar," kata Dedy Yon usai meresmikan laboratorium PCR di kompleks RSUD Kardinah, Senin (18/10).

Menurut Dedy Yon, laboratorium tersebut sudah berstandar WHO dengan kapasitas pengetesan sebanyak 96 sampel dalam satu kali running. Adapun anggaran pengadaan laboratorium dan alatnya mencapai Rp5,8 miliar.

"Harapannya laboratorium ini juga untuk antisipasi barangkali ada gelombang ketiga. Saat ini Kota Tegal memang sudah zero Covid-19, tetapi dari luar kota banyak yang datang ke sini dan RSUD Kardinah juga jadi rumah sakit rujukan daerah sekitar," ujarnya.

Plt Direktur RSUD Kardinah Agus Dwi S mengatakan, pelayanan tes swab PCR dan antigen drive thru dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB hingga 20.00 WIB. Sedangkan tarifnya untuk PCR sebesar Rp450 ribu dan antigen Rp95 ribu.

"Setiap satu kali running bisa memeriksa 96 sampel. Satu kali running butuh waktu 3 - 4 jam. Kalau sehari kita operasional 12 jam, itu mungkin bisa tiga kali running," jelasnya.

Menurut Agus, masyarakat yang akan mengakses layanan tes swab drive thru cukup datang dan tidak perlu turun ke mobil saat dilakukan tes swab.

"Jadi orang datang langsung dilakukan administrasi, pembayaran dan diswab di mobil. Setelah itu boleh pergi. Hasilnya dikirim melalui WhatsApp atau email," ujarnya.

Agus mengatakan, selain melayani masyarakat melalui layanan drive thru, pengoperasionalan laboratorium PCR sebagai salah satu upaya antisipasi kembali meningkatnya jumlah kasus Covid-19 jika gelombang tiga terjadi. "Kita belajar dari gelombang kedua. Kemarin kita lengah, tidak menyiapkan diri, eh kasus meningkat, " kata dia.

2267