Jakarta, Gatra.com - Bhayangkara FC makin terbenam di dasar klasmen BRI Liga 1 2023/2024 usai menderiita kekalahan telak 1-4 saat menjamu PSS Sleman pada pekan ke-25 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Kamis (22/2).
Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC memberi ultimatum kepada pelatih Mario Gomez atas torehan yang mengecewakan tersebut.
Dalam laga itu, Sumardji berulang kali menyuarakan kekecewaannya dari tribun penonton. Menjelang turun minum, ia bahkan sempat menghampiri para pemain dan pelatih di tepi lapangan, untuk kemudian memberikan instruksi dan arahan kepada mereka.
Pada menit ke-70, atau setelah PSS mencetak gol keempatnya melalui penalti Ricky Cawor, Sumardji sempat terlihat meninggalkan tribun, dan berkata kepada para pewarta agar sang pelatih asal Argentina itu dipecat.
“Pulang dulu (saya). Pecat saja pelatihnya,” kata Sumardji.
Selepas laga, Sumardji mengungkapkan bahwa dirinya masih memberikan tenggat waktu kepada pelatih Gomez untuk memperbaiki kinerja Bhayangkara.
“Saya berikan tenggang waktu kepada pelatih, kalau dia masih tetap kondisi seperti ini ya terpaksa konsekuensinya seperti akad kontrak ya harus mundur,” tutur Sumardji.
“Ya mungkin dua tiga match lah kita lihat,” tambahnya.
Sumardji mengakui dirinya tak habis pikir mengapa timnya masih bermain buruk, meski dia sudah banyak memberikan kontribusi kepada tim.
“Tidak tahu juga saya (mengapa Bhayangkara bermain buruk). Saya juga kaget kok jadi sejeleknya kayak begini padahal saya sudah berulang kali menyampaikan, saya berusaha menyempatkan diri lihat anak-anak latihan, hasilnya pada saat saya latihan juga lumayan tapi kenapa saat pertandingan seperti ini. Saya juga tidak mengerti,” tuturnya.
Sumardji mengaku bahwa untuk saat ini ia sudah tidak terbebani dengan hasil apapun yang akan diterima tim asuhannya itu pada akhir musim ini.
“Sudahlah saya tidak mau mikir ke sana, pokoknya yang penting fight aja lah. Urusan itu (degradasi) belakangan lah.Nothing to lose aja,” ujarnya.
Bhayangkara FC masih menghuni posisi juru kunci klasemen smentara BRI Liga 1 2023/2024. The Guardians hanya mampu mengoleksi 15 poin dari 25 laga yang telah dilakoni. The Guardians hanya mampu menorehkan 2 kemenangan, 9 imbang dan menderita 14 kekalahan.