Lampung, Gatra.com - Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian (Kementan), Agung Hendriadi, meminta BULOG bersama Dinas Ketahanan Pangan Lampung segera meningkatkan serapan gabah (Sergap) atau beras petani untuk mengejar target serapan di Lampung.
"Potensi luas panen bulan Agustus dan September masih banyak. Segera bergerak cepat turun ke lapangan menyerap gabah petani," ujar Agung dalam arahannya pada rapat koordinasi (Rakor) Sergap di Kantor Subdivre BULOG Lampung Tengah, Kota Metro, Rabu (14/8).
Baca juga: BKP Minta Bulog Cirebon dan Indramayu Serap Gabah Petani
Menurut Agung, potensi panen gabah di wilayah Subdivre BULOG Lampung Tengah periode Agustus - September diperkirakan sebanyak 12.500 ton, sehingga berpotensi mengejar serapan gabah atau beras petani.
Permintaan yang disampaikan Agung sangat wajar karena realisasi pengadaan Lampung baru mencapai sekitar 53,06% dari target yang ditetapkan, yaitu 95.447 ton dari bulan Januari sampai bulan Juli.
"Potensi panen masih cukup tinggi, momen panen ini harus dimaksimalkan oleh Divre BULOG Lampung untuk meningkatkan pengadaan gabah atau beras," ujarnya.
Agung juga mendorong agar gudang-gudang yang belum penuh bisa terus diisi. "Tingkatkan kerja sama dengan mitra, komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan pemangku kepentingan, agar target penyerapan gabah atau beras dapat tercapai," kata Agung didampingi Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan, Risfaheri.
Baca juga: Kementan&Bulog Sepakat Tingkatkan Serapan Gabah/Beras Petani
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Lampung, Edi Yanto, menyampaikan, beberapa daerah di Lampung yang akan panen hingga akhir Agustus dan September adalah Lampung Timur sekitar 10.000 hektare (ha), Lampung Selatan sekitar 7.000 ha, Lampung Utara sekitar 6.700 ha, dan Lampung Tengah sekitar 12.503 ha.
Rapat Sergap ini juga dihadiri oleh Kadivre BULOG Lampung, Kasubdivre BULOG Lampung Tengah, Kapus Distribusi dan Cadangan Pangan BKP, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Lampung, Perwakilan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Kota Metro, serta Ketua Perpadi Lampung dan Para Mitra BULOG.
