Solo, Gatra.com - Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) tengah merampungkan pembangunan gedung baru sebagai persiapan Muktamar Muhammadiyah ke-48. Muktamar yang rencananya dihelat pada bulan Juli 2020 mendatang rencananya akan dipusatkan di gedung yang dibangun menyerupai mini stadion ini.

Rektor UMS, Sofyan Anief mengatakan bahwa nantinya gedung ini akan menampung sebanyak 12 ribu orang. saat ini pembangunan sudah memasuki tahapan penyelesaian hingga 95 persen.

”Gedung ini akan jadi venue utama untuk Muktamar Muhammadiyah maupun Aisyiyah,” ucapnya Senin (24/2).

Dalam Muktamar kali ini rencananya akan ada 5 ribu orang delegasi yang hadir. Gedung ini nantinya dapat menampung hingga 7 ribu kursi, bahkan dimungkinkan menampung hingga 12 ribu tempat duduk. Sehingga gedung ini sangat memadai sebagai pusat kegiatan Muktamar.

Rencananya Muktamar Muhammadiyah ke-48 akan berlangsung selama lima hari mulai 1 hingga 5 Juli 2020 mendatang. Diperkirakan selain delegasi, akan banyak warga Muhammadiyah yang hadir dalam kegiatan ini. ”Biasanya jumlah penggembira sangat banyak,” ucapnya.

Gedung ini rencananya bisa digunakan pada bulan Juli 2020 mendatang. Namun pada bulan Maret rencananya gedung bisa digunakan sebagai uji coba wisuda. Setelah Muktamar, rencananya bangunan akan digunakan sebagai gedung serbaguna. Gedung ini diperkirakan menjadi gedung terbesar yang ada di seluruh perguruan tinggi di Indonesia.

”Nantinya gedung ini juga bisa digunakan sebagai convention hall,” ucapnya.