Palembang, Gatra.com – Dua saudara kandung yakni Joni Anwar, (27) dan Edi Wahyudi, (21), warga Desa Umpan, Kecamatan Lengkiti, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selata (Sumsel) harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Baturaja, akibat luka serius, setelah keduanya berduel, Selasa (12/5).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian ini berawal, ketika sang kakak yakni Joni Anwar meminta uang kepada ibunya dan mengancam akan membunuh jika permintaannya tersebut tidak dipenuhi. Mendengar ancaman tersebut, sang adik yakni Edi Wahyudi pun langsung melerai sang kakak dan menegurnya agar tidak mengulangi lagi perbuatannya tersebut.
Joni pun emosi dan langsung menusuk sang adik diperutnya hingga berkali-kali, Edi pun berusaha berlari. Namun, sang kakak tetap mengejarnya untuk menusuknya dengan pisau. Tepat di depan rumah Edi pun berhasil mendapatkan pisau kakaknya dan langsung menusukkan tepat di leher sang kakak. Keduanya pun langsung tak sadarkan diri dan langsung dibawa warga ke RSUD Baturaja untuk mendapatkan perawatan.
Saat dikonfirmasi, Kasatreskrim Polres OKU, AKP Wahyu Setyo Pranoto mengatakan kejadian ini terjadi dihalaman rumah mereka yakni di Desa Umpan, Kecamatan Lengkiti, Ogan Komering Ulu (OKU) Sumsel. Berdasarkan informasi, bahwa sang kakak ini melakukan pengancaman terhadap ibu mereka dan kemudian ditegur oleh sang adik. Namun, sang kakak pun tersinggung hingga terjadilah peristiwa tersebut.
“Dari keterangan saksi-saksi, Joni mengidap gangguan kejiwaan,” katanya.
Meskipun begitu, pihaknya masih akan menyelidiki kasus ini dan akan memeriksakan kejiwaan sang kakak. Namun, saat ini pihaknya masih menunggu keduanya membaik terlebih dahulu.
“Kami telah mengumpulkan keterangan sejumlah saksi. Namun, kami masih akan memintai keterangan kedua kakak adik ini untuk mengungkap peristiwa tersebut,” tutupnya.