Bandarlampung, Gatra.com – Hampir setengah tahun Covid-19 mewabah di Indonesia. Akibatnya banyak mahasiswa asal Papua yang berkuliah di Universitas Lampung, tidak bisa kembali ke kampung halaman. Mengetahui hal itu, DPD KNPI Bandarlampung mengunjungi mahasiswa Papua yang tinggal di pelataran Rumah Susun Mahasiswa (Rusunawa) Universitas Lampung beberapa hari lalu.

KNPI Bandarlampung bertemu dengan puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Papua Lampung (IKMAPAL). “Dan ini bersamaan dengan ulang tahun KNPI ke 47 tahun yang jatuh tanggal 23 Juli kemarin,” kata Ketua DPD KNPI Kota Bandarlampung, Iqbal Ardianysah.

DPD KNPI Kota Bandarlampung melakukan kunjungan bersama Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) lainnya di Bandarlampung, seperti PMII, GKMI, GMNI, HMI, KAMI, GP Ansor, dan PMKRI. Iqbal mengatakan, pertemuan dengan IKMAPAL menegaskan bahwa KNPI menjunjung tinggi nilai-nilai kebhinekaan dan toleransi.

"Ditengah carut marutnya bangsa Indonesia saat ini menghadapi guncangan pandemi covid-19, resesi ekenomi, dan perpecahan bangsa, kami KNPI ingin ingatkan bahwa solusi untuk menghadapi itu semua adalah dengan bersatu,” katanya.

Selain melakukan kunjungan, KNPI Bandarlampung juga membagikan bantuan sembako dan peralatan mandi untuk mahasiswa Papua yang tinggal di Rusunawa. Iqbal mengatakan, bantuan ini sebagai bentuk dukungan KNPI kepada mahasiswa Papua agar dapat bertahan menghadapi pandemi Covid-19.

Menurut Iqbal, kunjungan KNPI merupakan upaya mengkonsolidasi semua elemen terutama pemuda untuk bersatu padu memecahkan masalah yang sedang dihadapi negara sekarang in. “Dengan bersatu kita akan menciptakan komitmen bersama yang menjadi kekuatan besar untuk menghadapi masalah yang ada,” pungkasnya.