Home Ekonomi Wamendes Minta Kades Libatkan Pemuda dalam Membangun Desa

Wamendes Minta Kades Libatkan Pemuda dalam Membangun Desa

Karang Asem, Gatra.com - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT), Budi Arie Setiadi, meminta kepala desa (kades) melibatkan anak muda dalam setiap kegiatan membangun desa.

Orang nomor dua di Kemendes PDTT ini menyampaikan permintaan tersebut saat menyaksikan penandatanganan MoU Kepala Desa Jungutan tentang desa Digital di Karang Asem, Bali, pada Sabtu (5/9).

Menurutnya, anak muda memiliki segudang inovasi yang perlu diapresiasi dan didorong agar mereka turut memajukan desa dan tidak meninggalkan desanya atau merantau. "Anak-anak muda di desa jangan sampai ke kota atau bekerja di tempat lain, tapi harus kita pertahankan di desa tersebut supaya bisa menjadi pendorong kemajuan desa tersebut," katanya.

Lebih lanjut, Budi Arie berpesan kepada para kades agar memberikan kesempatan kepada anak-anak muda, terlebih desa di Bali memiliki potensi wisata yang sangat bagus dan memerlukan ide kreatif dari para pemuda.

Menurutnya, berdasarkan pengalamannya selama berkunjung ke desa-desa, mayoritas penggerak desa maju adalah pemuda, khususnya di sektor desa wirata. Sebaliknya, desa yang tidak berkembang karena ditinggalkan oleh pemudanya.

Oleh karena itu, Budi Arie menggagas untuk regenerasi petani di Indonesia. Selama ini, regenerasi hanya berjalan di sektor politik dan pengusaha, sementara di sektor pertanian hampir tidak ada karena anak muda lebih memilih merantau ke kota.

"Tentu saja pertanian yang ditekuni anak muda pasti berbeda dengan zaman-zaman sebelumnya, mulai ada hidroponik, smart farming, integrated farming, sudah bisa begitu, termasuk juga organic movement," ujarnya dalam keterangan pers.

Sekedar informasi, Jungutan merupakan salah satu desa di Kabupaten Karangasem yang sedang gencar mengembangkan pariwisata. Desa Jungutan lebih fokus bergerak di sektor tradisi dan produk-produk yang dihasilkan warga desa. Karang Asem sebagai spirit of Bali juga banyak memiliki desa- desa yang menawarakan Bali yang otentik.

440