Home Politik Sekjen PPP: Dua Nama Bersaing Rebut Kursi Ketum PPP

Sekjen PPP: Dua Nama Bersaing Rebut Kursi Ketum PPP

Jakarta, Gatra.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dalam menghadapi Muktamar ke-IX untuk memilih calon ketua umum (Caketum) diharapkan bisa berlangsung aman dan damai. Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP, Arsul Sani menerangkan jika baru ada dua nama yang diajukan oleh kader, yaitu Suharso Monoarfa dan Taj Yasin Maimoen.

"Sejumlah DPW dan DPC sudah mendeklarasikan dukungan, memang mengerucut sementara ini pada dua nama, yaitu Pak Suharso Monoarfa dan Gus Taj Yasin Maimoen, tetapi juga tetap masih ada usulan misalnya menempatkan nama-nama dari eksternal," ungkap Arsul dalam konferensi pers daring, Jakarta, Rabu (16/12). 

Asrul menambahkan Muktamar akan berlangsung secara demokratis, meski ia enggan menjelaskan lebih lanjut perihal nama-nama eksternal yang diajukan oleh DPC ataupun DPW. Dalam proses pemilihan, Asrul juga menyerahkan sepenuhnya kepada Muktamarin selaku pemilik suara.

"Yang jelas, sampai dengan saat nanti Muktamar dimulai, siapapun berhak untuk mencalonkan diri ataupun dicalonkan, sepanjang memenuhi syarat anggaran dasar dan anggaran rumah tangga PPP, maka kami panitia, akan menerima yang bersangkutan sebagai calon ketua umum," imbuh Arsul. 

Menurutnya, dalam perjalanan menuju Muktamar ini, situasi dalam keadaan tenang dan damai. Ia berharap kondisi seperti ini bisa terus terjaga hingga ketua umum yang baru terpilih.

"Sejauh ini kontestasi berlaku dengan baik, tidak ada jegal menjegal karena memang kita tidak ingin Muktamar ini justru menjadi tempat perpecahan baru. Kita inginnya ke depan PPP ini menjadi satu dan Insya Allah. Siapapun yang terpilih akan merangkul yang tidak terpilih untuk menyatukan semua unsur partai menghadapi pemilu 2024," pungkas anggota Komisi III DPR RI itu.
 

 

174