Home Politik SMRC: Kondisi Politik, Keamanan, Hukum Menurun saat Pandemi

SMRC: Kondisi Politik, Keamanan, Hukum Menurun saat Pandemi

Jakarta, Gatra.com - Survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) menunjukkan bahwa kondisi politik, keamanan, dan penegak hukum di Indonesia selama setahun pandemi Covid-19 memburuk. 

“Terjadi penurunan terkait kondisi keamanan semenjak Covid-19 yang mulai melanda Indonesia pada Maret 2020 hingga Maret 2021. Responden yang merasa kondisi kemanan Indonesia membaik turun dari 66% menjadi 59%. Jadi kelihatan betul selama Covid-19 ini persepsi terhadap kondisi keamanan juga mengalami penurunan,” kata Direktur Eksekutif SMRC Sirojudin Abbas dalam acara rilis survei bertajuk "Kondisi Ekonomi-Politik 1 Tahun Covid-19: Penilaian Publik Nasional" yang berlangsung, Kamis (1/4).

Sirojudin menyebut pencarian data ini melibatkan 1064 responden dari seluruh Indonesia melalui metode wawancara dengan margin of error kurang lebih 3,07%. Adapun rentan waktu pengambilan data adalah 28 Februari-8 Maret 2021.

Dikatakan bahwa berdasarkan hasil survei, kondisi politik Indonesia dinilai memburuk karena presentasenya menurun dari 38% pada Maret 2020 menjadi 30% pada Maret 2021. Kemudian responden yang merasa kondisi politik Indonesia sedang adalah 39%, naik 35% dari Maret 2020.

Adapun presentasi respoden yang merasa kondisi politik memburuk meningkat dari 19% responden pada awal Januari 2019 menjadi 24% pada Maret 2021. Meski begitu, hasil tersebut adalah bentuk penurunan karena presentasenya pada Maret 2020 sebesar 29%.

“Terkait kondisi penegakan hukum, dalam data tercatat bahwa 51% responden menilai kondisi penegakan hukum berjalan baik/sangat baik pada Januari 2020 dan menurun di bulan Maret 2021, yakni 46%,” katanya.

Sirojudin menjelaskan bahwa presentase responden yang menilai kondisi hukum meningkat cukup tajam pada Maret 2020 hingga Oktober 2020 walau membaik di Maret 2021 dengan presentase 19%.

“Sementara yang menilai buruk meningkat cukup tajam juga, dari 17% ke 26% terus sekarang kelihatan menurun kembali sejak Oktober sampai Maret ini. Tapi kalau kita lihat periode Maret sampai Oktober 2020 ini, survey kita melihat penurunan yang cukup tajam sekitar 9 persen. Sementara yang menilai buruk meningkat cukup tajam juga dari 17 ke 26 persen terus. Sekarang kelihatan menurun kembali sejak Oktober sampai Maret ini,” katanya.
 

4324