Home Kesehatan Ratusan Pelajar SMP di Semarang Antusias Ikuti Vaksin Covid

Ratusan Pelajar SMP di Semarang Antusias Ikuti Vaksin Covid

Semarang, Gatra.com - Ratusan pelajar SMP di Kota Semarang antusias mengikuti vaksinasi Covid-19 yang digelar perdana di SMP Negeri 3 Semarang, Rabu (14/7).

Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri menyatakan, kegiatan vaksinasi Covid-19 diikuti 640 pelajar dari SMPN 3, SMPN 2, SMPN15 SMPN N 32 Semarang.

“Semarang mendapatkan jatah 1.000 vaksin Covid-19 anak usia 12-17 tahun untuk pelajar SMP dan SMA,” katanya saat mendampingi Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meninjau vaksinasi di SMPN 3.

Sedangkan sisanya sebanyak 360 dosis vaksin akan dilaksanakan setelah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Semarang terkait waktu penyuntikan.

Menurut Gunawan meski ada orang tua pelajar yang tidak mengizinkan anaknya di vaksin, program vaksinasai pelajar tetap jalan terus.

“Target kami untuk program vaksinasi pelajar ini maksimal dua bulan,” ujarnya.

Salah seorang pelajar SMPN 3, Akbar menyatakan, tidak takut untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 supaya sehat.

“Divaksin supaya sehat. Tidak sakit saat disuntik,” katanya.

Sementara, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo menyatakan, wali kota Semarang memulai pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar SMP. Para pelajar pun sangat antusias untuk mendapatkan vaksin.

“Antusiasme ini bagus, mudah-mudahan anak-anak bisa bisa kita amankan, sehingga kelak kalau pandemi Covid-19 sudah agak melandai mereka bisa masuk sekolah kembali karena sudah dibentengi vaksin,” ujarnya.

Progrm vaksin pelajar, lanjut Ganjar serentak seluruh Indonesia, nanti akan dilaunching secara rsemi oleh Presiden Jokowi.

“Semarang mulai dulu, nanti akana berlangsung di daerah lain di Jateng,” katanya.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menambahkan pelaksanaan vaksinasi anak 12-17 sebelumnya telah dilakukan untuk pelajar SMA di SMAN 3.

“Hari ini selain untuk pelajar SMP juga berlangsung vaksinasi Covid-19 untuk siswa SMA di SMAN 1 Semarang,” ujarnya.


 

1945