Home Gaya Hidup Pengoperasian MRT Kembali Normal

Pengoperasian MRT Kembali Normal

 

Jakarta, Gatra.com- Saat gempa yang terjadi di Banten pada Jumat (2/8), pengoperasian Moda Raya Terpadu (MRT) sempat terhenti selama 10 menit 43 detik. Kemudian tim segera melakukan pengecekan dari malam hingga pagi, Sabtu (3/8).

“Pada pukul 04.00 WIB tadi, tim telah selesai melakukan pemeriksaan infrastruktur MRT. Baik di jalur layang maupun jalur bawah tanah. Pagi ini operasional MRT Jakarta juga normal sesuai jadwal keberangkatan ratangga,” ujar Head of Corporate Secretary MRT Jakarta, Muhammad Kamaludin melalui rilis yang diterima Gatra.com. 

Setelah gempa, Direksi MRT langsung menginstruksikan tim melakukan pengecekan. Agar dipastikan kondisi stasiun dan fasilitas dalam keadaan normal sesuai Standard Operation Procedure (SOP).

Seperti diketahui, pada Jumat malam (2/8), penundaan keberangkatan terjadi di beberapa titik stasiun contohnya Lebak Bulus yang delay 07:59 detik, Senayan delay 10:43 detik, Bundaran HI delay 06:16 detik, Blok A delay 09:31 detik, Setiabudi delay 07:41 detik, Dukuh Atas delay 07:55 detik, ASEAN delay 10:40 detik, Cipete Raya delay 09:41 detik, dan Fatmawati delay 06:55 detik.

 

120